014

604 120 10
                                    

"Hei, berhenti mengambil jatahku, Bangsat!"

Taehyung memukul tangan Jimin yang usil. Pemuda itu sejak tadi kehilangan potongan dagingnya karena ulah Jimin.

Sedangkan, di sisi lain, Jasmine tampak merenung. Ia hanya bingung. Kenapa Yoongi agak berbeda? Sedikit sih, tapi membuatnya kepikiran.

Apa Yoongi mulai menerima eksistensinya?

"Jasmine, dagingmu gosong tuh," ujar Jimin yang melirik daging Jasmine di atas panggangan.

Jasmine gelagapan mengambil semua dagingnya yang tak terselamatkan. Taehyung dan Jimin yang melihat itu hanya saling memandang bingung. Pasalnya, Jasmine tak suka menghambur-hamburkan makanan apalagi daging.

"Kau kenapa? Apa yang mengganggu pikiranmu?"

Jasmine diam. Ia bimbang apakah ini bagus untuk memberi tahu dua sahabatnya tentang Yoongi.

"Kau menyembunyikan sesuatu, ya?!"

Taehyung menuding wajah Jasmine dengan jepit panggangan. Jasminepun memukul tangan Taehyung yang kurang ajar.

"Sialan kau!"

"Apa yang kau sembunyikan, Jasmine? Kau bisa cerita apapun pada kami." Jimin menengahi. Ia mematikan kompor panggangan dan menanti dengan sabar.

"Tidak. Bukan sesuatu yang berat. Hanya kepikiran tentang seseorang belakangan ini."

Taehyung yang diam juga sejak tadi langsung melotot mendengar penuturan Jasmine.

"Ah, aku tahu! Kau memikirkan pemuda pucat seperti mayat tadi siang, kan?! Mengaku kau!"

Jasmine mendecak tak suka. Taehyung itu kalau menebak suka benar, tapi mulutnya suka tak tahu tempat.

"Pemuda pucat?"

"Kau harus melihatnya, Jim. Jasmine bertekad ke minimarket sendiri tadi. Sepertinya dia mau merayu pria kurus itu," ujar Taehyung menggebu-gebu.

"Mulutmu!"

Jasmine memukul mulut Taehyung dengan cepat. Ia malu dan kesal pada Taehyung.

"Sakit!"

"Tak peduli!"

"Hei-hei! Aku ketinggalan berapa episode di sini?"

"Aku saja tak tahu sejak kapan si gadis jelek ini suka manusia. Bukannya dia agak abnormal, ya?"

"Aku tak suka padanya!"

"Kalau kau mengelak begitu, jelas sebaliknya, Jasmine," balas Jimin.

"Serius, aku tak suka! Aku hanya penasaran!"

Taehyung berkomat-kamit menirukan ucapan Jasmine.

"Semua orang yang jatuh cinta juga awalnya bilang hanya penasaran, bodoh!"

Jasmine terpojok. Dia tak tahu harus memberikan alasan apalagi sebab kedua sahabatnya terlalu pintar dibohongi.

Ini tidak enaknya punya teman pintar, man.

"Hah, terserah kalian sajalah! Aku lapar."[]

I will update the next part asap. Are you missing Yoongi and Jasmine?

ɓɭɑck cɑt. [ ɱiɳ yѳѳɳgi ] ✔Where stories live. Discover now