14. Kata Orang

4.4K 193 11
                                    

Maafnya kelamaan, sebenarnya uda diusahain update hari Jumat semalam. Tapi karena minggu semalam sama minggu ini banyak tugas, jadi tertunda.

Zahra harus selalu ingat yang pertama dan akan menjadi terakhir hanya kamu
🌼🌼🌼

Suasana dirumah sakit sedikit lebih senyap, hari ini tidak terlalu banyak pasien yang datang. Jadi membuat para pekerja dirumah sakit bisa sedikit bersantai. Ilham dan zaky saat ini sedang bersantai dikantin, mereka asik bercerita tentang masalah pasien dan juga masalah pribadi mereka.

Hingga seorang pemuda menghampiri mereka dan duduk disebelah zaky,membuat ilham dan zaky menoleh dan melihat pemuda tersebut. Ilham menafsirkan umur pemuda tersebut pasti sekitar 20-23 tahun.

"eehh Rangga, sedang apa kesini?"

"gak ngapain-ngapain bang"

Zaky menautkan alisnya, karena rangga baru kali datang kerumah sakit dan menyapanya. Zaky sangat tahu kalo rangga sangat menghendari namanya rumah sakit, kerena sekalipun zaky sakit dia akan tetap bersikokoh tidak mau berobat kerumah sakit. Dengan alasan tidak suka aroama rumah sakit jadi kedatangan rangga kesini sungguh membuat zaky heran.

"gak ada yang sakitkan?"

"gak ada bang"

"atau kamu lagi menjenguk seseorang?"

"gak ada bang"

"trus ngapain kesini"

"abang kenapa sih, gak suka rangga datang kesini. Rangga Cuma mau sapa abang dan menjaga Silaturahmi "

Sungguh jawaban rangga malah membuat zaky semakin heran
"bukan gitu. Kalo memang mau jaga silaturahmi kamu bisa datang kerumah dan melihat betapa lucunya keponakan kamu, bukan malah datang kesini. Lagi pula abang tahu kalo rangga tidak suka dengan rumah sakit"

Ilham hanya menyimak percakapan kedua orang tersebut, yang baru tahu kalo pemuda yang duduk didepannya adalah adik iparnya Dokter Zaky. Rangga terlihat terkikut dan senyum dengan perkataan zaky, terlihat sekali dari gerak-gerik rangga tersebut kedatangannya ada maksud.

Rangga menarik nafas dan ekspresinya sekarang mulai terlihat serius "bang aku dengar kalo zahra uda nikah dan suaminya seorang dokter kerja disini"

Zaky tertawa keras dan terbahak-bahak, sedangkan ilham melihat intes zaky dan rangga secara bergantian. Tawa zaky belum berhenti hingga ia memegang perutnya, zaky melihat wajah rangga yang sudah nampak kesal karena pertanyaannya belum terjawab .sedangkan ilham sudah menunjukkan mimik wajah penuh dengan pertanyaan.

Dari awal zaky sangat heran dan terkejut dengan kedatangan rangga kerumah sakit, tapi sekarang terjawab sudah. Ternyata rangga masih sangat penasaran dengan kehidupan zahra dan belum bisa move on. Zaky memainkan matanya pada ilham seolah mengatakan untuk menahan diri agar tetap tenang dan tetap diam, dan ilham hanya menghembuskan nafasnya dengan kasar mengikuti permainan zaky.

"bang dijawab dong, jangan ketawa aja"

"iya sorry-sorry" zaky mengatur nafasnya "iya suaminya seorang dokter dan kerja disini"

"mana orangnya"

"kenapa?"

"penasaran aja, sama orangnya yang berhasil mengikat mantan terindahku. Pasti suaminya itu sudah tua dan jelek"

Ilham terkejut mendengar kata mantan,ia menjadi takut kalo selama ini zahra susah membuka hatinya hanya gara-gara rangga.

"kenapa kamu bilang gitu"

"yaiyalah, diakan seorang dokter berarti umur mereka pasti jauh beda jarak. Dan aku tebak dia sudah tidak muda"

Zaky melihat ilham wajahnya sudah kemerahan pertanda ia sedang menahan amarah, sedangkan rangga masih sangat nyakin dengan pendapatnya

Salah Paham Menggantarkanku KepelaminanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang