[BL] Positive Energy System

06: Teratai Putih Ganas

Dalam ingatan Ji Chen Ai, tidak ada yang bernama Liu ZiMing.

Tapi melihat sikap Zhou YaoYun, dia bisa menebak bahwa mereka memiliki hubungan yang baik. Kalau tidak, Zhao Yaoyun tidak akan memanggil Liu ZiMing untuk menemani Ji Chen Ai.

Zhou YaoYun memasukkan kausnya ke dalam tasnya dan mengucapkan beberapa patah kata kepada Chen Ai sebelum pergi.

Didorong oleh Xiao Qi, Ji Chen Ai menyalakan komputer dan mulai mengirim posting untuk menyebarkan energi positif. Kali ini, ia menjadi lebih pintar, ia memilih untuk menyalin dan menempelkan banyak gambar hewan peliharaan yang menggemaskan secara langsung di posnya. Benar saja, Xiao Qi mengatakan kepadanya bahwa ia telah meningkatkan energi positifnya sebanyak dua poin.

Tampaknya selama itu membuat orang lain merasa baik secara fisik dan mental, nilai energi akan meningkat.

Ji Chen Ai terus memposting dengan lamban. Menurut Xiao Qi, dia bahkan tidak memiliki hak untuk melihat bilah pengalaman sekarang. Karena itu, satu-satunya hal yang dapat ia lakukan sekarang adalah mencoba mendapatkan energi positif dan dengan cepat menyembuhkan kedua kakinya.

Sementara Ji Chen Ai memposting, tiba-tiba dia mendengar seseorang mengetuk pintu kamarnya.

Ketika Zhou YaoYun pergi, dia mengunci pintu. Ji Chen Ai tertegun sebentar sebelum dia bertanya, "Siapa itu?"

"YaoQin" kata suara bocah itu dari luar pintu, "Buka pintunya, ini aku," tambahnya.

Tampaknya pria ini adalah Liu ZiMing, teman Zhou YaoYun. Ji Chen Ai mendorong dirinya ke pintu untuk membukanya. Begitu dia membuka pintu, kursi rodanya ditendang dan sebelum dia bisa melakukan apa saja, seluruh tubuhnya jatuh ke tanah.

Melihat penampilan Ji Chen Ai, Liu Ziming tertawa dan pergi ke sisi Chen Ai. Kemudian dia menggunakan kakinya untuk menginjak dada Chen Ai: "Lumpuh kecil, kita bertemu lagi."

Ji Chen Ai akhirnya kembali sadar. Dia melihat senyum aneh dan bersemangat Liu Ziming, dan dia tampaknya mengerti mengapa Xiao Qi menempatkan memori ini sebagai di luar standar energi negatif.

Liu Ziming melihat bahwa Ji Chen Ai tidak mulai menitikkan air mata seperti biasa dan dia berkata sambil tersenyum, "Oh, mengapa, kamu memutuskan untuk menjadi kuat hari ini?"

Ji Chen Ai tidak bisa bergerak, dia mengerutkan kening pada Liu Ziming dan berkata, "Apa yang kamu lakukan?"

Liu Ziming mengangkat Ji Chen Ai dengan meraih kerahnya, dan kemudian melemparkannya ke tempat tidur, dia berkata: "Kamu tidak tahu apa yang aku lakukan? Jika kamu bukan kakak Zhou itu, aku akan menjodohkanmu sejak dulu."

Ji Chen Ai: "......"

Saat Liu Ziming berbicara, dia menekan Ji Chen Ai dengan tangannya, lalu dia dengan paksa menarik celana Chen Ai dan melihat ke tipis dan putih Chen Ai, kaki yang agak cacat, dan nafas Liu Ziming menjadi agak berat. (T / N: fetish macam apa ini? Menjadi fetish ***?)

Mengambil keuntungan dari upaya Liu Ziming, Chen Ai menghadap Xiao Qi, bertanya kepadanya, "Apa kamu masih berencana untuk tidak memberikanku memori itu?"

Xiao Qi: "Wu wu wu," Meskipun dia menangis, Xiao Qi tidak melanjutkan untuk bersikeras bahwa bagian dari memori Zhao Yaoqin tentang Liu Ziming dikurung dan menunjukkannya kepada Chen Ai.

Ada orang seperti ini di dunia ini, yang dikenal sebagai bakta [1]. Tidak seperti orang biasa, mereka menyukai orang cacat. Semakin banyak cacat seseorang, semakin bersemangat mereka.

[1] penyembah: orang yang tertarik pada disabilitas. (referensi: penyembah cacat)

Liu Ziming adalah salah satu dari orang-orang semacam ini. Karena dia mengenal Zhou Yaoyun dengan baik, dia bisa bertemu Zhao Yaoqin. Ketika dia meletakkan matanya untuk pertama kalinya pada ZHao Yaoqin, dia sudah menyukainya.