SEBUAH KISAH #1 [COMPLETED]

Sebuah Kisah 09

Hari ini, mereka akan rapat ke kantor Rans intertaiment bersama Nashwa, Raisya, dan Gogo tentunya juga bersama orang tua mereka.

Bertemu di kantor Rans mereka histeris saling berpelukan karena sudah lama tak bertemu. Mereka lalu ikut mendengarkan rapat yang berjalan.

"Jadi kita di webseries itu akan ada lagu karya kalian masing-masing juga ada duet bareng artis, so, kalian semua bikin lagu masing-masing," ujar produsernya

"Kak? Kalau misalnya kita mau duet sama temen bisa?" Tanya Deven.

"Gimana maksudnya? Teman siapa?"

"Eumm, misalnya aku duet sama gogo gituu,"

"Ohh boleh boleh, nanti kita bantuin kok dan kita bakalan sambungin sama teks naskah filmnya," mereka semua mengangguk paham sisanya biarkan manager mereka yang mengurus.

Mereka semua akan mulai syuting film, itu minggu depan. Karena sisanya sedang di siapkan. Sementara anak-anak top-5 asik mengobrol tentang kehidupan mereka saat berpisah.

"Oh iya lagu single kalian gimana? Mau tentang apa?" Tanya Gogo yang memulai membahas tentang project mereka.

"Eumm aku sih belum kefikiran, Go, masih bingung belum ada inspirasi," jawab Raisya.

"Akuu ada sihh tentang cinta gitu, cuman belum yakin sihh mau minta saran dulu sama kakak-kakak," ujar Nashwa.

Sementara Deven dan Anneth saling pandang. Mereka berdua sudah terencana membuat single perdana mereka sendiri dan tinggal polesan sedikit lagi.

"Kamu Go gimana?" Tanya Anneth.

"Udah ada, cuman liriknya ada yang kurang pas, nanti aku mau minta masukan lagi,"

"Kalian berdua gimana, Ven, Neth," tanya Raisya lalu mereka berdua saling pandang dan tersenyum.

"Udah ada, tinggal tanyain aja pas atau engga, cuman aku kira itu terlalu lebay liriknya," lirik Anneth lalu melirik Deven sebentar.

"Aku ... Adaa cuman belum selesai," jawab Deven.

"Ven, mabar pubg kuyy," ajak Gogo pada Deven.

"Ayooo udah lama nih semenjak beres iij ngga pernah mabar," Deven dan Gogo bergeser sedikit dari para perempuan yang asik mengobrol.

"Oh iya, Ven, kamu ngga ada niatan pindah ke Jakarta? Kan kamh akhir-akhir ini banyak acara tuh yakali bolak-balim terus ninggalin sekolah," tanya Nashwa.

"Gatau, Wa, aku sih gimana mamaku," jawab Deven yang masih fokus dengan layar handphonenya.

"LDR dong selama ini, Neth sama Deven?" Tanya Raisya yang tiba-tiba.

"Eh, hmm yaaa gituu," jawabnya dengan raguu.

Mereka semua akhirnya sibuk masing-masing. Merasa sudah lelah bermain game, Deven dan Gogo menghampiri para ciwi-ciwi yang sedang duduk tak jauh dari mereka.

"Neth, laper ngga?" Tanya Deven yang lalu duduk di sebelahnya.

"Iyaaa, recheese yukk," ajak Anneth.

"Guys pada laper ngga? Aku sama Anneth mau pesen makanan nih, mau nitip ngga?"

"Mauuuu dongg," ucap mereka semua.