51. | Happy Mother's Day

481 44 142
                                    

Tumben pagi pagi buta Kouga and para komplotannya sudah berkumpul dilapak bakso. Eeh apa yang mereka lakukan disana? Mbakso:g

"Baru tau kalo Mu setelah pensiun jadi Saint jualan Bakso" Celetuk Kouga.

Demi apapun yang Kouga makan, Author juga baru tempe :v

Mu bergairah melayani mereka, Sudah lima bulan jualannya gak ada yang beli karena dituduh pakai daging tikus. Ya itu semua terbukti adanya karena tikus dikamar Mu ilang semua, positif thingkinglahya paling tikusnya nyemplung semua di dandang bakso. Dengan semangat dia bertanya, "Mau pesen berapa porsi bujank?" Sahutnya.

"Gak kok grandpa kit--"

Mu memotong pembicaraan setelah mendengar kata 'Grandpa' dari mulut Kouga. "Meskipun gua udah tua, tapi semangat gua untuk idup masih muda, jadi jangan panggil Kakek ya!"

Yaela siapa yang manggil kakek?

"Padahal Kouga kan manggilnya grandpa, panggilan untuk lansia yang lagi ngetren" Bela Sauma. Dimana ada Kouga disitu ada Sauma. Blespled poreper lah mereka :')

"Ya terserah dah" Mu pasrah, "Lah kalian kesini mau ngapain kalo gak mau beli baso?"

"Cuma mau tanya rencana buat hari ibu"  Ucap Eden dengan santainya, Author ramal pasti rencana Es Human yang satu ini benar benar mantabz.

Mu mengangguk, "Kalo gitu beli bakso dong buat ibu kalian" Mohon Mu. Bukannya gak mau beli tapi kan mereka masih sayang umur emak nya :v

Sauma mengangkat bungkusan hitam yang dia tenteng. "Em sebenernya Sauma udah beli bakso tulang di om aldebaran"

"Hei Saingan!!" Mu menuding penjual bakso di sebrang sana, diketahui namanya Aldebaran. "Ternyata pelet lu berguna juga ya, kalo gitu gua mau ikutan juga lah" Mu pun pergi ke rumah Mbah dukun.

Kouga Cs akhirnya memutuskan untuk pulang dan melaksanakan rencana masing masing.

~~~[Rumah Yuna]~~~

Intip Yuna rencananya gimana, Eeeh??

Masak. Lebih tepatnya lagi membuat kue. Calon istri idaman ini mah :3

Sekarang dia sedang menghias kuenya, tak lupa hiasan seperti tulisan 'Happy Mother's Day' dia cantumkan dikue. Setelah selesai Yuna mengundang Pavlin(?)

"Em kamu bisa kerumahku sebentar gak?" Ucap Yuna dalam telefon.

"Emang mau apa?"  Jawab Pavlin disebrang sana.

"Tinggal kesini aja apa susahnya sih? Lagian rumahmu kan disebelahku!"

Tut-- Telepon terputus. Tak lama kemudian datanglah seseorang yang ditelepon Yuna.

Seperti kebanyakan orang yang bertamu, pavlin duduk tanpa diperintah. "Ada apa Yun?"

Yuna membalikkan posisi badannya kearah pavlin, dan menyodorkan kue yang tadi dibuat. "Happy Mother's Day!!"

Pavlin dibuat bingung setengah mati oleh Yuna, "Eh kok ke gua?"

"Karena Yuna sudah anggap guru sebagai Ibu Yuna sendiri, Terimakasih atas segala-galanya, Tanpamu aku masih akan menjadi pencuri seperti dulu lagi" Ucap Yuna Formal.

Oh jadi ini toh yang direncanain Yuna, Cerdas juga dia ya^^

Pavlin terharu. "Kemarilah," Mereka pun berpelukan.

Pernah gak sih kalian mikir kalo Yuna sama Pavlin itu Ibu dan anak? :D

~~~[Rumah Sauma]~~~

Selanjutnya mari kita cari tau apa hadiah yang diberikan Sauma.

"Bapake!!" Ucap Sauma.

"Hem apa?" Sahut ayahnya yang sedang ngopi.

The Humor Story [Koga Dkk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang