19|Nineteen, Bianglala

88 21 1
                                    

Nineteen🍁

Jangan jadi SIDERS ya sayang~

Luka di pergelangan tangan Sooyu tidak parah, jadi dia hanya di obati lalu bisa rawat di rumah dengan menjaga kesehatannya.

Seminggu kemudian, mereka kembali pulang ke asalnya.
Masalah dengan Sehun kemarin sudah sedikit membaik, karna sehun tinggal di daerah Jogjakarta sekarang. Bersama ibu dan ayahnya.

Suasana Malang, jawa timur yang sangat lekat dengan ciri khas makanan Jawa yang ada disana.

Keluarga besar Kim dan Jung mengusulkan untuk keliling menikmati kuliner sekarang, karna di minggu depan Doyoung akan sangat sibuk dengan Skripsi nya.

Ya, menghitung bulan untuk sidang kelulusan.

Yang paling deg deg-an ketika skripsi nya mendapatkan nilai sempurna atau tidak.

"Jae, kapan mau nikah?"

Sekarang Bunda Irene yang bertanya, kepada lelaki tampan yang sedang fokus memotret damai nya pemandangan malang dimalam hari.

"Nggak tau ni tan, belom ketemu sama jodohnya. Hehe"

Jawab Jaehyun dengan cengiran garing, Doyoung yang mendengar perbincangan mereka langsung ikut memberi pertanyaan.

"Loh, bukannya kemaren dah punya cewe bang? Kenapa nggak di seriusin?"

"Dia nya aja dah dilamar ama cowo lain, doy."

"Loh, kok bang jae gak cerita sama Sooyu?" Seru Sooyu ketika mengetahui pacar kakaknya itu dilamar dengan pria lain.

Jaehyun menghela nafasnya.

"Buat apa cerita-cerita yang udah nggak ada, mending ngikutin alur hidup aja sekarang. Kalo akhirnya gini, berarti dia emang bukan jodoh abang."

Gaess ada yang mau jadi calon nya mas jae? 🌚

Beberapa saat kemudian, makanan porsi besar yang mereka pesan datang.
Rasa lapar, dan aroma makanan yang sangat menggoda tak dapat menahan hasrat untuk segera memakannya.

...

Malam ini, tak hanya menghabiskan waktu bersama keluarga.
Doyoung pun mengajak Sooyu ke sebuah pasar malam.

Tak menyadari setiap kerumunan orang, kalau ada dua pasang kekasih yang sedang duduk di kursi panjang dekat kedai teh.

Angin malam tanpa henti menghembuskannya pada rambut gadis cantik, yang kini sedang menikmati harum manis nya.

Tak dipungkiri lagi, tangan si lelaki beranjak menyelipkan helaian rambut yang menutupi wajah cantik wanitanya.

Senyum manis terlihat jelas dibibir wanita bernama Sooyu, dan perlahan pipi putihnya mem-blusing merah.

Doyoung terlihat sangat gemas, ia menoel pipi merah Sooyu.

"Kamu nge-fly ya beb? Haha.."

"Paansi lu.." ketus Sooyu. Oh, Ia pasti malu saat ini, mengetahui suaminya memergoki nya dengan pipi merah meronanya. Uggh.

Pandangan dua sejoli itu tak berpaling dari setiap anak kecil bergembira tertawa menikmati angin, menaiki permainan kuda-kudaan yang terus memutar.

Heartbeat ┋【Kdy】Where stories live. Discover now