[02]

11.9K 487 5
                                    

Keesokan harinya, Vera berangkat pagi pagi sekali karena ia telah membuatkan bakal untuk Varo. Berhubung Varo jika berangkat pagi pagi, Vera rela mengurangi jatah tidurnya.

"Varo"panggil Vera saat melihat Varo melintas di depan nya, merasa di panggil Varo menoleh dan menaikkan sebelah alisnya.

"Ini, buat Varo"ucap Vera sambil tersenyum manis.

"Apa ini?"tanya Varo menatap kotak makan Vera.

"Tadi Vera bikin nasi goreng khusus buat Varo"ucap Vera tersenyum senang.

"Thanks"ucap Varo lalu memasukkan kotak makan itu ke tas Varo.

"Iya, Jangan lupa di coba ya Varo"ucap Vera senang, karena pemberiannya di terima Varo.

"Hm"ucap Varo, lalu berlalu pergi.

°•°•°•°


Vera berjalan menuju toilet, setelah masuk di toilet, langkah Vera terhenti karena 3 perempuan yang pakaiannya di katakan kurang bahan.

Rok span yang sangat ketat di atas lutut, baju yang sangat kecil sehingga mencetak body mereka, Vera geleng geleng dibuatnya.

"Ada apa ya?"ucap Vera merasa di tatap tajam oleh mereka.

"Lo nggak usah kecantikan deh"ucap salah satu dari mereka mendorong bahu Vera.

"Maksudnya?"

"Cih, sok polos. Gue bilangin ya! Lo jangan deket deket Varo deh, soalnya Varo cuma milik Angel."

"Maksud kalian apa sih? Datang datang bilang nggak usah dekat dengan Varo, bahkan Vera aja nggak kenal kalian"ucap Vera.

Angel, salah satu dari gerombolan itu mendekat maju ke arah Vera. Ia menatap Vera dari atas sampai bawah, kemudian Angel tersenyum sinis.

"Varo kok mau ya.."ucap Angel tersenyum meremehkan.

"Sama yang idiot, lemot kaya lo"ucap Angel tersenyum sinis.

"Yee, daripada kamu rok sd baju ketat banget, masih di pakai. Varo mana mau"ucap Vera menantang membuat Angel emosi.

"Girls"ucap Angel lalu mereka mendekat ke arah Vera, dan Angel sekuat tenaga menjambak rambut Vera membuat Vera memekik kesakitan, Sisca teman Angel membawa gayung berisi air kemudian ia guyurkan ke Vera.

Mereka membawa Vera ke salah satu bilik di kamar mandi, setelah sampai mereka mendorong Vera membuat Vera meringis kesakitan.

"Dengerin ya, lo jangan macem macem sama kita dan jangan deketin Varo lagi"ucap Angel lalu berlalu pergi di ikuti oleh kedua orang temannya, tak lupa ia mengunci kamar mandi yang bertuliskan 'kamar mandi rusak'.

"Varo, t-tolong Vera"lirih Vera yang sudah dalam kondisi lemah.

°•°•°•°

"Vera mana?"tanya Varo pada Caca, sahabat Vera.

"Lah, gue kira sama lo soalnya pengumuman kan full nggak ada pelajaran, gue kira Vera ke kelas lo."

"Vera nggak ke kelas gue"ucap Varo.

"Terakhir gue liat tadi pagi, terus dia ke kamar mandi dan nggak balik lagi"ucap Caca.

MY POSESIF BOYFRIENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang