Kulkas VS Es Krim [TAMAT] ✓

📯Kenal📯

Cewek manis dengan topi sekolahnya yang dibalik ke belakang macam badboy kelas atas itu sedang ke kantin sekolah untuk mencari sahabatnya.

"Kemana sih tu anak?"

Derra, sahabat karib Vida dari lulus TK sampe sekarang.

"Cantik...!"

Vida menoleh dan mendapati cowok jangkung dengan jam tangan yang melekat di tangan kirinya.

Vida mengangkat sebelah alisnya

"Lagi mau beli apa?", tanya cowok itu.

"Gak ada,"

"Lah? Terus, ngapain lo ke kantin?"

"Nyari temen!"

"Gue kan juga temen lo, cantik !"

Memutar bola mata malas si Vida

"Oke oke.. lo nyari temen lo yang mana?"

"Derra,"

Cowok itu bersikap sok berpikir padahal dia ingin berlama-lama dengan si cantik penggetar hati.

"Oh.. gue tau . Derra ada di kelas gue tadi waktu gue mau cuss ke sini"

Vida berpikir dengan mata menerawang kosong ke arah mata Arziv, tanpa disadari. Namun, hal itu membuat hati cowok keren itu bergemuruh kencang dan super cepat.

Duh, panas dingin ekstrim gue, anjirr!
,Batin Arziv.

Vida memutuskan duel mata itu secara sepihak, dan tiba-tiba melangkah meninggalkan Arziv di belakangnya.

"Vida...!", teriaknya setelah sadar bahwa dia ditinggal.

Vida berhenti dan menoleh ke arah belakangnya melihat Arziv berlari-lari ke arahnya sambil tersenyum manis.

Arziv berhenti di depan Vida sambil menumpukan tangannya di kedua lutut nya.

"Capek?"

"Iya sayang..!"

Anjirr , kenapa gue suka sama lo ? Kagak berani ngomong gue..!,
Vida menelan ludah kasar.

"Lemah..!", hanya itu yang bisa dia ucapkan untuk mengungkapkan perasaan nya.

"Iya deh nggak bakal capek lagi. Lo mau kemana, sih ? Main nyelonong aja ninggalin gue sendiri!", Arziv memberengut kesal.

"Nyamperin Derra,", jawab Vida sambil mengatur ritme jantung yang berdebar-debar.

" Ohh... Gue anterin, ya? Sekalian mau ke kelas juga,", Arziv meletakkan tangannya di pundak Vida.

Vida mematung di tempatnya sambil memandang makhluk indah ciptaan Allah, rambut nya berkibar tertiup angin memberikan sensasi tersendiri bagi Vida. Cowok keren terkesan bad.

Gila ...! Ganteng banget sih lo Ziv, mana ni jantung alay banget lagi.

"Lebih baik lo balik ke kelas aja deh , masak lo gangguin Derra sama si doi"

"Doi?"

"Iya.. lo nggak tau rumor sahabat lo lagi coba pepetin si Arvan?"

"Arvan?", tanyanya bingung sendiri dan mengerjapkan matanya.

Gemes gue sama lo Vid. Pengen cepet-cepet gue halalin.
__Arziv__

"Sohib gue Vida sayang!"

"Oh cowok dingin itu?"

"Ih... Ngaca neng . Situ juga dingin", Arziv mengacak-acak rambut Vida.

Gue kesetrum barusan
__Vida__