SEBELASS

9.8K 1K 165
                                    

     Flasback ke jadian.

Rara Pov

Gw yang lagi bengong di depan kelas sendirii tampa teman:(
Karna teman teman akuuu lagi pada ngerjain pr. Rajin sekali kau nak nak ibu bangga:v .

Bel istirahat pun berbunyi. Gw bareng sahabat² gw pergi ke kantin. Kita pun jalan melewati lapangan.

Tiba² datang 2 anak ips kelas 11 ke depan gw dan temen² gw.

"Mana yg namanya Rara?" tanya seorang perempuan yang bernama irene. "Gw!" kata gw sambil angkat tangan. "Oh lu yang uda ngerebut renjun dari wendy?" tanya irene sambil ngelipet kedua tangan nya.

"Jangan asal ngomong lu!!" bales anna. "Gw ga asal ngomong!" kata dia ngegas.  "Uda ah tinggalin aja" ajak seojun. "Enak aja lu main pergi ² aja!" bentak temen nya namanya joy.

"Ya magsud lu apa ngomong gitu ke temen Gw!!" bentak tesya.

"Magsud temen² gw bilang gitu karna temen lu itu plakor!!" kata wendy yang baru datang.

"Brapa kali Gw bilang! Gw bukan plakor!" kata gw ngegas.

"Oh lu brani sama Gw!!" kata wendy yang narik kerah baju gw.

"Heh wen lu itu anak baru! Jan cari masalah!!" kata si chungho sambil ngelepasin tangan wendy di kerah baju gw.

"Ya trus kalo gw anak baru emang kenapa?? Masalah gitu buat lo??" kata si wendy ngegas.

Author Pov

Mereka pun adu mulut. Chungho dan seojun lah yang memisahkan mereka tapi tiba²..

"Kak seojun sama ka chungho di suruh ke ruang osis, sama ka jaehyun" suruh adik kelas yang tiba² datang.

"Yah de gk bisa apa nanti aja?" kata chungho.

"Gak bisa ka, kata ka jaehyun penting" kata anak itu.

"Yaudah kamu duluan nanti kaka nyusul. " suruh seojun.

"Iya ka ,, permisi" kata anak itu dan dia pun pergi.

Seojun dan chungho pun bingung, kalo mereka meninggal kan keempat sahabat nya itu, mereka kawatir kalo keributan kembali mamanas. Akhir nya chungho dan seojun menatap satu sama lain.

"Jun, cung kalo lu mau pergi, pergi aja, gw bisa selesaiin masalah nya ko" kata Rara.

"Tapi ra" lirih seojun.

"Tenang ada aing" kata tesya sambil melirik ketiga perempuam itu(wendy, irene, joy).

"Kalo ada apa² WA gw La" kata chungho.

"Iya chung" kata pilla.

Chungho dan seojun pun pergi.

"Jadi mau lu apa wen?" tanya rara baik baik.

"Mau Gw?. Gw mau lu tinggalin renjun" kata wendy sambil ngelipet kedua tangan di dada.

"Gu gue gak bisa" kata rara.

"Udah deh wen.. Lu tuh gk usah ngejar ngejar mulu renjun" kata tesya.

"Magsud lu apaan!!???" kata wendy lalu memdorong tesya hingga tersungkur.

"Heh anjir gak usah main kasar dong!! . kita aja nanya baik baik!!" kata anna yang mulai emosi.

"Mau lu apa nyet!!" tanya pilla ngegas.

"La , pilla udah" kata Rara sambil membantu tesya berdiri.

"Mau gw... Lu tinggalin renjun!!" sambil narik rambut Rara.

"Heh anjir" triak anna.

Anna dan pilla mau menolong rara tapi melihat tesya yang di dorong oleh joy hingga terjatuh  , dan akhirnya mereka berdua harus menolong tesya.

"Lepasin anjir" kata rara.

Semakin kencang tarikan wendy kepada rara , dan akhirnya rara menjambak rambut wendy. Mereka berdua pun sama sama terjatuh gara² jambakan dari tangan mereka yang semakin kencang.

Sama seperti rara dan wendy yg sedang tergulung gulung di tengah lapangan ibarat kan pemain gulat, anna,tesya dan pilla pun sama mereka bertiga pun di jambak rambut nya sama joy dan irene.

Siswa dan siswi pun satu per satu pun melihat aksi mereka.
Wendy pun meluncurkan aksi nya seolah olah dia yg di jambak dan di siksa. Dia mengambil tangan rara ke baju nya dan ia menarik narik baju nya sendiri hingga kancing nya copot.

Flasback off.

Author Pov

Geng jaemin pun memisahkan.

"Woyy woyy udah bangke!!!" triak mark memisahkan

"Tolong aku ka hmmmm" lirih wendy yg pura² tersiksa.

Lalu rara pun bangun .

"Ka ini bukan seperti kalian liat. Dia yang mulao duluan" kata rara sambil menatap Renjun dan abang nya yaitu haechan.

Anna, pilla dan tesya pun di bantu berdiri oleh jaemin, jeno dan mark.

"Jangan dengerin njun! Dia yang ngancem aku dan dia bilang jangan dekertin renjun dia bilang gitu ke aku" lirih wendy.

"Jangan percaya ka! Dia bohong, malah wendy yg bilang gitu" kata anna membela.

"Argh brisik lu!!" bentak Renjun ke mereka.

"Njun kamu percaya sama aku kan?" lirih wendy.

"Iya gw percaya sama lu, sekarang ganti baju lu , baju lu rusak tuh" kata renjun menuntun wendy.

"Njunnn gw mohon lu percaya gw" kata Rara memegang tangan renjun , kemudian Renjun menengkas nya.

"Ren lu tolol ya! Lu malah percaya sama dia di banding sama rara!! Dia itu adik Gw!" bentak haechan yg tak terima ade nya di perlakukan seperti itu.

"Cih gw percaya sama cewe kaya dia? Gak akan!. Ayo wen," kata renjun lalu dia pergi bersama teman² wendy.

"Lu lu lu semua pergi!! Jan pada ngumpul,, takut guru curiga" kata Jaemin kepada siswa yang ngumpul, semia siswa pun pergi.

"Bang lu percaya sama gw kan hiks.." kata rara yang mulai menangis

"Kita semua percaya sama lu ra" jaemin menjawab.

"Lu mau pulang apa gimana?" tawar haechan.

"Gw pen pulang ke rumah mamah bang hiks.." bales rara.

"Yaudah kita anter ya" kata winwin.

"Biar gw aja win" kata haechan.

"Biar gw yg ngasihin surat ijin nya ke guru" kata anna.

"Makasih na" kata rara.

Rara pun pulang ke rumah orang tuanya.

Aduhhh ni gw nulis apaan dah?? Ada ribut ribut nya segala:v. Mana ribut sama bias sendirii lagi:v .

Jan lupa vote yaaa:)
Da dada d

Kepaksa Nikah //HuangRenjunWhere stories live. Discover now