0.14

40 6 0
                                    


"Keberadaanmu yang bersinar
aku bertanya-tanya apakah aku bisa ada di sisimu?"

.....

Putri tengah diperjalanan menuju pulang, dia melihat kearah jendela bus

Dia melihat toko kue kesukaan ibunya. Putri memutuskan untuk membeli kue itu yang mungkin menbuatnya akan menunggu bus kedua

Putri tengah memilih roti yang akan dia berikan untuk ibunya

Saat memilih roti samar samar Putri mendengar suara yang tak asing ditelinganya

Putri berjalan mencari sumber suara tersebut dan

Dia melihat Ardi dan Dinda tengah memakan asik mengobrol sesekali Dinda mengusap rambut Ardi yang sedikit berantakan

"Oh, jadi orang yang tadi menelponnya itu kak dinda." ucap Putri

Seketika mood nya turun dia membeli kue yang ada didepannya tanpa melihat rasa dan harganya
Saat tiba di depan kasir

"Totalnya jadi 250.000 ribu."

"Dua ratus lima puluh r--. What! Kenapa bisa dua ratus?" tanya Putri

"Kakak memilih kue yang isinya mangga, alpukat, stroberi. Dan 5 kue sus dan sisanya kakak membeli kue keju." ucap si Kasir

"Oh, begitu rupanya. Ini uangnya mbak." ucap Putri

Dengan berat hati dia memberikan uang sebanyak itu saat keluar dari toko dia membuka dompetnya dan uangnya tidak cukup untuk menaiki bus

"Ya kali aing kudu jalan kaki." ucap Putri

"Semua ini gara gara si Ardi. Kenapa dia bisa bikin gue badmood bikin gue gak fokus dasar." ucap Putri

Dia berjalan menuju rumahnya dan jarak yang harus dia tempuh masih sangat jauh dan waktu sudah hampir malam

Putri hendak menghubungi ibunya namun sangat di sialkan baginya ponsel miliknya lowbat

"Aishh!!!! Bagong kenapa kudu habis lagi baterainya." ucapnya

Dia pun berjalan kaki dengan rasa kesal hingga

Tit tit

"Aishh!!! Kenapa si mesti ada si jaka sembung itu." ucapnya

Dengan emosi dia membalikan tubuhnya dan didapati seorang siswa dengan senyum manisnya

"Kamu belum pulang? Sekolah udah tutup beberapa jam lalu." ucapnya

"Aku beli kue buat ibuku." ucap Putri

"Naik, aku anterin nyampe rumah." ucapnya

Karena waktu sudah malam Putri pun menaiki motor itu
Setibanya didepan rumah

"Makasih ya kak." ucap Putri

Kasta Donde viven las historias. Descúbrelo ahora