Awal kisah

13.1K 592 29
                                    

Disaat wanita lain di luaran sana menikah karena Cinta, hal itu tidak berlaku untuk Davinka. Wanita anggun nan cantik bercinta Taehyung itu. Memutuskan untuk menikah karena satu hal, dan diantara banyaknya laki-laki single yang ada dimuka bumi ini, Davinka memilih menikah dengan Juno. 

Alasannya simpel, karena proporsi tubuh Juno hampir memenuhi standar penilaian Davinka. 

Namun siapa sangka dia malah menyesali keputusannya itu, dia merasa seperti sudah tertipu.  Ternyata Juno, lelaki sederhana bahkan nyaris tidak kaya Raya itu, kelewat hemat dan lebih polon nan menyebalkan dari yang Davinka pikirkan. 

Seperti saat ini, mereka berdua sedang melangsungkan pesta pernikahan dan Davinka dan Juno berdiri berdampingan dengan tangan saling bertautan, ngomong-ngomong sekarang mereka tengah bersiap untuk di wawancara dengan para wartawan media yang secara khusus meliput acara pernikahan Davinka dan Juno.  Namun sejak beberapa saat lalu, Davinka mendapati Juno, tidak fokus dan malah melirik sekitarnya. Entah kenapa timbul perasaan tidak enak, seakan-akan ada hal buruk yang akan terjadi padanya. 

"Mbak Davinka dan mas Juno, apa boleh kita mulai wawancaranya sekarang?" tanya salah satu wartawan gosip pada Davinka. 

"Ah boleh silahkan," jawab Davinka dengan ramah, kemudian dia menoleh pada Juno. "Iya kan sayang?"

Juno tidak langsung memberikan jawaban, dia menatap Davinka sedangkan Davinka . "Iya mulai aja."

Karena sudah mendapat persetujuan, mereka mulai mengarahkan kamera dan alat perekam pada Davinka dan Juno. 

"Pertanya ini untuk Mas Juno," ucap salah satu dari mereka. 

Juno tampak gugup meski begitu, dia menganggukan kepalanya. 

"Jadi mas Juno apa yang membuat Mas Juno menikah dengan Mbak Davinka?" 

"Oh soal itu karena surat perjan—"

Panik dan takut Juno kelepasan berbicara, Davinka buru-buru mengalihkan perhatian para wartawan dengan berpura-pura batuk. Davinka pikir dengan dia terbatuk, mereka akan lupa dengan pertanyaan barusan namun harapan Davinka, tidak sejalan dengan kenyataan yang ada. 

"Jadi jawaban mas Juno tadi karena 

… "

"Karena kita saling mencintai, itu kan yang tadi mau kamu bilang," jawab Davinka, dia memberikan kode dengan lirikan matanya pada Juno untuk membenarkan ucapannya. "Iya kan mas?"

Juno mengangguk kemudian dia menatap wartawan. 

"Iya benar yang dibilang Mbak Vinka."

"Kenapa Mas Juno manggil Mbak Vicka dengan sebutan 'Mbak'?" tanya wartawan perempuan yang berada paling depan. 

Batin Davinka tidak henti-hentinya memaki Juno, meski begitu dia tetap mempertahankan senyumannya. Dia membuka mulut namun sebelum kata-katanya bisa terucap suara Juno terdengar. 

"Karena ini seperti mimpi untuk saya," jawab Juno, dia mendekatkan tubuh Davinka dengan tubuhnya seraya menatap Davinka. "bisa menikah seperti ini dan saya belum terbiasa."

Davinka mendongak menatap Juno tanpa berkedip. Beruntung setelah Juno mengatakan itu, para wartawan tidak menyinggung kembali hal itu dan setelah cukup lama melakukan wawancara. Akhirnya Davinka baru bisa merasa lega Setelah para wartawan selesai mewawancarai mereka. 

"Mbak—"

Akan tetapi sebelum Juno bisa menyelesaikan ucapannya, tanpa mengatakan apa-apa, Davinka langsung membawa Juno ke sudut ruangan. 

"Loh Mbak kenapa aku ditarik kesini?" tanya Juno. 

"Kamu itu benar-benar yah," omel Davinka  dengan galak. "tadi hampir aja ketahuan!"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 23, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Pernikahan SetingganWhere stories live. Discover now