4. Something Good

5.3K 426 2
                                    


Yugyeom terkejut karena saat membuka mata, dia sudah berbaring di tempat tidur. Dia melihat ke sekeliling dan mendapati Jaebum duduk di sofa sambil memegang ponsel. Yugyeom segera bangun dari ranjang rawat Jaebum.

"Kau sudah bangun?" sapanya.

"Maaf," ucap Yugyeom lirih. "Seharusnya aku menjaga hyung tapi aku malah tertidur dan..."

"Sudah kubilang perhatikan saja dirimu sendiri. Seharusnya kau juga istirahat. Kenapa malah repot-repot disini? Kau bisa meninggalkanku sendirian," omel Jaebum setelah meletakkan ponselnya di meja.

Yugyeom turun dari tempat tidur. "Maaf..." ucapnya sekali lagi sambil menunduk.

"Berhenti minta maaf dan bersihkan wajahmu sekarang. Pergilah ke cafetaria dan sarapan," perintah Jaebum.

"Tapi hyung..."

"Berhenti membantah dan lakukan perintahku!" tegasnya.

Yugyeom mengangguk. "Aku hanya akan pergi sebentar," ucap Yugyeom sebelum keluar dari ruang rawat Jaebum.

"Hm," Jaebum berdengung sambil meraih ponselnya lagi.

Yugyeom keluar dan menutup pintu. Jaebum memandang pintu setelah pemuda itu tak terlihat. Dia mendesah pelan.

"Bagaimana keadaan Jaebum sekarang?" tanya Mark dari seberang telepon.

"Dia sudah baikan," jawab Yugyeom.

Pemuda itu memberitahu Mark bahwa dia akan ada di rumah sakit untuk menjaga Jaebum semalam. Mark tau Yugyeom yang menemukan Jaebum pingsan kemarin dan membawanya ke rumah sakit bersama sang manager.

"Syukurlah,"

Yugyeom mengangguk sambil menikmati sarapannya. Dia lupa Mark tidak bisa melihatnya.

"Kapan kau akan pulang?"

"Nanti siang atau sore, aku menunggu managernya datang,"

"Arraseo. Ku tutup telfonnya, Jackson memanggilku," ucap Mark.

"Hm," gumam Yugyeom sebelum mematikan sambungan.

Yugyeom menyelesaikan sarapannya dan berniat kembali ke ruang rawat Jaebum.

Ting!

Yugyeom melihat ponselnya. Ada pesan masuk dari Jaebum.

"Belikan aku susu stroberi,"

Yugyeom tersenyum kecil. Pemuda itu segera memasukan ponselnya ke dalam saku dan beranjak membeli permintaan sang suami.

Setelah sang manager datang siang itu, Jaebum langsung minta pulang dan beristirahat di rumah. Dia tidak suka berlama-lama di rumah sakit.

Yugyeom dan manager Jaebum tidak bisa menolak keinginan pemuda itu. Mereka tau betapa keras kepalanya dia.

Dua hari kemudian, Jaebum sudah kembali datang bekerja. Dia tidak ingin terlalu lama di rumah. Mengingat comebacknya yang semakin dekat.

Yugyeom pun meminta sang manager untuk memastikan Jaebum tidak melewatkan waktu makannya. Sang manager dengan senang hati mengiyakan.

"Gyeom, ada yang mencarimu," ucap seorang staf perempuan sambil menunjuk ke arah pintu.

Yugyeom menoleh dan melihat Jinyoung melambaikan tangan ke arahnya.

"Mau mampir ke cafe di depan sebentar?" tanya Jinyoung.

Yugyeom mengangguk, "Aku ambil tas sebentar," ucapnya dan berjalan ke ruangan tempat ia menyimpan tasnya.

Baby?! Where stories live. Discover now