11

3.7K 547 227
                                    

Hai? Masih ada yang baca kan?

Yang baca tinggalkan komentarnya ya, Chiro tau lu gabut ga usah sosoan nyider dah :( bukan ff nc kok ini, ga usah sider pokoknya.

Masa dah baca gratis masih siders

Masa dah baca gratis masih siders

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍓🍓🍓


Pagi ini seperti biasa, Seungyoun datang cukup pagi alias ga telat-telat amat, jelas hal itu membuatnya berpapasan dengan Hyojin. Lelaki yang memakai kemeja itu jelas menyapa salah satu pegawainya sebelum pergi ke ruangannya. "Pagi Hyojinn."

"Pagi pak," dan sebagai pegawai yang baik--mungkin--Hyojin balik menyapanya dengan senyuman lima jari. Bukan karena dia suka disapa Seungyoun, tapi karena emang udah kebiasaan senyum gitu, dia dulunya anak cheerleader.

Triple Han yang kebetulan jalan sama Hyojin--tepatnya jalan di belakang Hyojin selaknya tiga bodyguard--langsung membulatkan matanya.

Adegan itu telintas begitu saja didepan mata ketiga orang yang kalo dipanggil Han nolehin kepala semua itu. Keliatan jelas, kali ini ketiganya kompak memakai kacamata biar pandangannya ga ngeblur kaya masa depan.

Tapi tetep aja anjir! CUMAN HYOJIN YANG DISAPA!

"Itu pak Seungyoun matanya picek ya?" tanya Yohan pas sampe di ruangan khusus anak magang yang cuman dihuni oleh lima orang itu.

"Ga tau anjir," Hangyul menanggapi duluan. "tapi masa Hyojin doang yang disapa sih?"

Baejin yang baru datang--dia kesiangan, udah minta temen-temennya pergi duluan pula--dan mendengarkan obrolan teman-temannya itu lantas menyahut. "Om gua ga homo, makannya dia sapa yang cantik doang."

"Iya sih, lagian ngapa dah kalian pengen disapa Pak Seungyoun juga? Kanapa ga nyapa duluan aja?" Hyojin akhirnya ikut bicara, biasanya dia kaga pernah ikut-ikutan soal yang beginian tapi kali ini dia gatel. "kan yang jadi pegawai disini kalian, sedangkan Pak Seungyoun bosnya."

Iya sih, yang jadi pegawai tuh mereka, Pak Seungyoun tuh bosnya. Wajar aja sebenernya kalo ga disapa.

"Tapi masalahnya, kenapa Seungyoun nyapa Hyojin duluan? Padahal disitu ada gua, Yohan, sama Hana juga," kata Hangyul dengan muka bingung udah kek detektif Conan.

"Iya tuh bener padahal ada Hana juga, tapi yang disapa cuman Hyojin," Yohan kembali memanasi ruangan. "kalo kaya gini, gua makin curiga Hyojin sama Pak Seungyoun ada apa-apa. Iya ga Na?"

Hana yang lagi makanin nasgor buatan Hyojin nolehin kepalanya, dia natap Yohan dengan tatapan yang seolah bilang: jangan bawa-bawa gua dulu, gua lagi makan.

"Kata Hana jangan bawa-bawa dia dulu, dia lagi makan," Hyojin sebagai sahabat yang baik membantu menerjemahkan apa yang ingin Hana sampaikan barusan.

Bapak SeungyounTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang