Possessive Brother's [COMPLETED]

Chapter 34

Happy Reading❤
—————————

Maaf ya kalau banyak typo😅

***

'Flasback On'

Seorang wanita yang tak lain adalah Risa telah kembali dari warung yang tak jauh dari taman sambil membawa sebotol minuman yang berada di tangannya.

Ketika ia hendak menyebrang, Dinda tak menyadari bahwa ada sebuah mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi.

"IBU AWASSS" teriak seorang wanita sambil mendorong Risa agar tak tertabrak.

Kepala Risa terbentur oleh trotoar akibat dorongan tersebut hingga ia pun tak sadarkan diri,

Namun naas wanita yang mendorong Dinda pun menjadi korban tabrakan tersebut.

Warga pun segera menghampiri kedua korban tersebut.

Wanita yang mendorong Risa pun telah di bawa oleh ambulans.

Ketika Risa hendak di bawa oleh ambulans, Aldi-Suami nya datang, dan segera membawa Risa ke rumah sakit oleh mobil nya sendiri.

Dirumah sakit, Risa pun langsung di bawa ke ruang UGD oleh Aldi.

Setelah dokter memeriksa Risa, akhirnya Risa pun tersadar. Ia pun menoleh kan kepalanya ke arah samping. Dan pandangan Risa pun bertemu dengan wanita yang telah menyelamatkan nyawanya.

"Te-terima ka-kasih te-lah menyelamatkan nyawa saya. Saya tidak tahu harus berbuat apa untuk anda, karena saya berhutang nyawa pada anda" ucap Risa pelan.

"A-anda tak perlu berterima kasih, ki-kita sebagai manusia harus saling tolong menolong kan. Sa-saya minta sama kamu, tolong jika nanti saya tiada saya mohon tolong jaga dan rawat a-anak saya se-seperti anak kandung anda sendiri, nama anak saya Marchell, dan ini alamat rumah saya, te-terimakasih"

Tit.....

Mesin EKG pun menampilkan garis lurus yang menunjukkan bahwa wanita tersebut telah meninggal.

"Ti-tidak, anda tidak boleh pergi, kita akan rawat Marchell sama-sama. DOKTER"  ujar Risa

Dokter pun datang dan langsung memeriksa keadaan wanita tersebut.

"Pasien telah tiada, kematiannya pukul 15:55 sus" ucap dokter tersebut.

"Dok dia tidak apa-apakan dok?" tanya Risa

"Dia sudah tak bernyawa Bu. Ohh iya suami anda sudah menunggu di luar, apakah anda tidak akan menemuinya?" tanya sang dokter.

"Dokter apa saya boleh minta tolong?" punya Risa.

"Iya boleh Bu, ada apa?"

"Tolong beritahu suami saya, bahwa saya sudah meninggal. Saya mohon dok"

"Tapi Bu, saya tidak tega melihat suami Anda"