18. Memorable

879 111 20
                                    

Layaknya lautan manusia, galeri seni kampus Mina dan Chaeyoung siang ini di kunjungi banyak orang, ini membayar seluruh kerja keras panitia penyelenggara

Chaeyoung dan panitia yang lain menyebar, ada yang menunggu galeri, stand-stand dan ada yang berada di kesekretariatan, berjaga-jaga siapa tahu satpam butuh surat untuk formalitas karena Chaeyoung dan teman-temannya meminjam gedung selama 24 jam penuh.

Sayup-sayup mata mereka rasanya ingin ditinggal saja di koskosan, mereka semua belum tidur sejak kemarin, mempersiapkan acara dan harus bangun pagi-pagi karena sambutan bapak rektor tercinta, iya tercinta, kalau enggak ga dikasih duit, yang panjangnya udah kaya underpass jogja

Tempat di galeri di bagi 3, sisi kanan pameran lukisan, tengah digital, kiri 3dimensi, semua itu karya anak fakultas seni rupa dan desain kampus Chaeyoung

Acara demi acara dimulai, hari ini workshop skets, kemudian fashion show di sore hari. Mina dan Chaeyoung benar-benar tidak tidur dan mereka tidak memiliki waktu ngobrol meskipun hanya sebentar. Chaeyoung membagi job mereka di bagian yang berbeda, mungkin di bagian fashion show Mina lebih tertarik makanya saat ini dia di sana. Jika mereka bertemu pun hanya sekadar bertegur sapa

"Chaeng.."

"Min.."

Mereka saling melewati satu sama lain, ya ini sudah ke beberapa kalinya, untung saja Mina tidak mengatakan hal seperti tadi siang, dia bilang

"ih seharusnya gua aja modelnya, gendut gitu"

"diem napa Min, jadi panitia nyinyir mulu" balas salah satu panitia pendamping Mina, em sepertinya anak DKV

Hari mulai malam, pameran akhirnya close juga, tapi bukan berarti istirahat bagi panitia karena mereka harus rapat untuk mempersiapkan hari besok. Mereka duduk melingkar di dalam galeri

"ok, jadi sebagai sie acara besok itu ada pemutaran film dari jam 9 pagi sampai 12, beberapa performance di setiap jam istirahat dan workshop patung untuk besok, panitia start kumpul jam 6 karena ada barang yang bisanya di ambil pagi, dan kita harus pasang dulu" jelas Chaeyoung panjang lebar, mudah-mudahan ada yang dengar karena nampaknya mereka semua sudah lelah bung. Dan akhirnya mereka membubarkan diri, ada yang pulang dan ada yang tidur di sana, pertama menjaga barang, kedua takut kesiangan

"Chaeng..." Mina menghampiri Chaeyoung bersama Jihyo

"hm?"

"gua pulang yaaaaaaaa....." bujuk Mina sambil terus-terusan menarik lengan Chaeyoung

Mana mau Chaeyoung mengijinkan Mina yang notabene si acara, yaitu bagian penting, jadi ia hanya menggeleng santai sambil membaca rundown

"tapi gua gabisa ga mandi Cahyo, lengket banget ini"

"mandi di bengkel aja udah sono ah" Chaeyoung mengeluarkan kunci tempat ia tinggal dan memberikan kepada Mina, kebetulan kan bengkel Chaeyoung dekat dari kampus

"wuuuu.." meski kesal, tapi akhirnya Mina pergi dengan Jihyo

Chaeyoung duduk di lantai dengan beberapa anak sambil ngobrol, main gitar, dan ya dia juga harus memikirkan kemungkinan yang terjadi besok

"gimana Li? ada apa?" tanya Chaeyoung yang melihat Lia datang ke arahnya dengan wajah lesu

"aaahhh mas Chaeyoung" ucap Lia langsung terkapar di dekat Chaeyoung, ekhem kepalanya di atas paha Chaeyoung

"udah, gapapa nangis, penting lakuin" balas Chaeyoung santai sudah menganggap Lia adiknya, mereka berbicara tentang bagaimana tadi Lia dihujani sumpah serapah dari rektor karena jadwal acara yang molor, padahal kedatangan pejabat kampus yang tidak tepat waktu

Thank You Betta (MiChaeng)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang