WHY, ME? [E N D] ✔

23

Gelap sudah memenuhi Korea. Orang-orang pun sudah meninggalkan tempat kerja mereka dan kembali kerunah masing-masing untuk mengistirahatkan tubuh yang tak berhenti bergerak sedari pagi.

Begitu juga di kediaman keluarga Ahn. Yesung serta Taeyeon sudah tiba di mansion mereka. Entah mengapa,semenjak kehadiran Eunwoo,Jisoo,dan Lisa di hidup mereka,rasanya mereka berdua lebih akrab dan bahagia. Jarang ada pertikaian lagi seperti dulu.

Lisa melirik jam dinding yang ada di kamarnya. Semenjak pertama kali ia menginjakkan kakinya di dalam mansion ini,menurutnya suasana ini sangat dingin dan sepi. Padahal,banyak maid dan bodyguards yang bertugas di bagian mereka masing-masing.

"Kenapa disini sangat sepi? Bukankah haeusnya ada Rose dan Jennie eonnie?" Lisa melirik sejenak ke area perkarangan dibawah melalui jendela kamarnya. Ia bisa melihat perkarangan rumahnya yang besar serta taman yang dipenuhi dengan bunga-bunga

"Ah iya! Oppa sudah berjanji akan mempertemukanku dengan eomma. Aku tidak sabar melihat wajah eomma untuk pertama kalinya. Aku bahkan tidak pernah melihatnya dari dulu" Lisa tentunya senang setelah Eunwoo tadi berkata akan membawanya ke penjara tempat eommanya berada sekarang

Lisa memutuskan untuk keluar dari kamarnya,melihat sejenak ke sekililing rumah yang masih terlihat sepi,hanya ada beberapa maid yang sedari tadi sibuk membersihkan mansion yang besar itu.

******

Eunwoo terduduk di pinggir ranjangnya. Tersenyum saat melihat  foto dirinya dan kedua adiknya yang terpajang rapih di dalam bingkai yang ia letakkan di atas meja belajarnya.

Tak sengaja matanya menangkap kalender meja yang berada tepat disebelah bingkai foto yang ia tatap tadi. Sebuah lingkaran merah terlihat jelas di salah satu tanggal pada bulan selanjutnya. Senyuman Eunwoo hilang dan tergantikan oleh tatapan sendu.

Ceklek....

"Oppa" panggil Lisa girang

Tentunya Eunwoo terkejut dan langsung menatap adiknya itu sambil tersenyum,berusaha menyembunyikan kesedihan didalam dirinya.

"Eoh? Kamu belum tidur?" Eunwoo berdiri menghadap Lisa. Mengelus sejenak poni milik Lisa dan tersenyun kearahnya.

"Belum,terlalu sayang jika Lisa tidur dalam keadaan yang senang seperti ini" Lisa tersenyum bahagia. Berlari kecil dan mengambil posisi di ranjang milik Eunwoo

"Waeyo? Karena ucapan oppa tentang eomma tadi? Hm?" Eunwoo berjalan menghampiri Lisa,tersenyum melihat senyuman yang tak pernah luntur dari wajah Lisa sedari tadi.

"Eoh. Kapan kita akan pergi? Besok? Lusa?" Tanya Lisa antusias

"Apa kau siap mengetahui semua faktanya?" Tanya Eunwoo yang membuat Lisa berfikir sejenak

"Aku tidak akan merubah komitmenku. Aku akan tetap percaya pada pendirianku dan siap mengetahui semua faktanya,bahkan jika menurutku itu tidak benar,aku akan mencari tahunya sendiri" putus Lisa. Eunwoo hanya mengangguk paham karena ia tahu jika adiknya sudah sangat pintar saat ini.

"Mau oppa ceritakan sedikit tentang kasus ini? Sebenarnya oppa sudah berjanji tidak akan menceritakan ini padamu,tapi oppa rasa kau sudah cukup dewasa untuk mengetahui semuanya" Eunwoo beranjak dari ranjang yang ia duduki tadi bersama Lisa. Memilih untuk duduk di kursi belajarnya dan membelakangi Lisa.

"Ceritakanlah,Lisa akan mendengarkannya" Lisa membenarkan posisinya,akhirnya cerita yang ia tunggu-tunggu selama ini akan ia ketahui sekarang

Ceklek...