REVENGE

19.7K 1.2K 91
                                    

BIASAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA..


BISA BACA BERARTI PUNYA MATA DAN BISA LIHAT ADA TANDA ⭐ DI POJOK KIRI BAWAH..


DI KLIK JANGAN DILIATIN AJA..



DILIATIN DOANK GAK AKAN BERUBAH JADI 🌈



SAMPE SINI PAHAM GAK KALAU AUTHOR TUH MINTA DI VOTE BUKAN CUMA DIBACA AJA..




IYA SAYA EMANG HOBI NULIS TP JUGA PENGEN DI HARGAIN SAMA KALIAN DENGAN CARA VOTE..



PAHAM ORA SON?!






300 VOTE MINIMAL YAA BARU SAYA LANJUT LAGII...












































THAILAND

Seorang wanita bertubuh tinggi semampai dengan wajah cantik rupawan dan rambut panjang tergerai, masih berkutat diruang kerjanya menatap laptop yang menanpilkan seorang wanita berwajah cantik dan bertubuh sexy. Wanita itu bukanlah kekasihnya atau idolanya. Wanita itu adalah "umpan" yang harus dia "dapatkan" dalam kasus pertamanya.

LALISA MANOBAN.
Seorang detektif yang akhirnya bisa bekerja di kepolisian ternama di Seoul, Korea Selatan. Dan dalam kasus pertama sebagai detektif pemula, Lisa mendapat kasus yang cukup berat. Hal itu membuatnya harus bekerja hingga larut malam karena mengumpulkan semua informasi tentang wanita yang belakangan ini selalu menghiasi layar laptopnya. Lisa seakan tersadar kalau dia sudah terlalu lama berada diruang kerjanya saat ponselnya bergetar dan menampilkan pesan.



WIFEY
You're not miss me?



Lisa tersenyum setelah membaca pesan dari sang istri. Setelah menutup laptopnya, Lisa langsung beranjak keluar dari ruangan kerjanya dan menuju ke kamar tidur yang ada di depan ruangan kerjanya.

"Aku pikir kau terlalu terpesona dengan wanitamu hingga melupakanku." Sindir sang istri yang menekan kata "wanitamu" pada Lisa.

Lisa tersenyum santai dan menghampiri sang istri yang duduk di kursi roda dekat jendela kamar mereka. Lalu kemudian Lisa berlutut di depan wanita yang menjadi alasan dia menerima kasus berat itu.

"Apa kau cemburu, Chou Tzuyu?!" Goda Lisa.

CHOU TZUYU.
Wanita cantik yang sudah 3 tahun menjadi istrinya itu tersenyum. "Aniya. Untuk apa aku cemburu kalau istriku masih setia bersamaku disini." Jawabnya.

Lisa ikut tersenyum mendengar jawaban Tzuyu. Bagaimana dia tidak jatuh cinta di setiap harinya kalau sang istri selalu bisa membuatnya tersenyum karena pengertian sang istri yang begitu besar untuknya. "Come on.. It's time to make a baby.." Lisa menggendong Tzuyu dan membawanya ke tempat tidur lalu membaringkannya dengan hati-hati. "Aku akan merindukan kehangatanmu seperti ini.." Ujar Lisa dengan baby voice sambil ikut berbaring di samping Tzuyu dan memeluknya erat.

Tzuyu hanya tersenyum sambil membelai rambut Lisa. Dia sangat bersyukur karena Lisa sangat mencintainya dalam kondisinya yang tidak sempurna. Lisa selalu sabar dan setia dengan ketidaksempurnaan yang dia miliki. Sungguh, tidak ada wanita atau bahkan pria manapun yang bisa menandingi kesabaran, kesetiaan, dan kasih sayang yang di miliki Lisa untuknya. Dan Tzuyu sangat bangga memiliki Lisa di hidupnya.

Playing With Fire ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang