22•Terpancing

29.2K 1.8K 101
                                    

Saat ini Rezvan Dkk dan Fellicya sudah berada di Caffe tempat mereka nongkrong, gelak tawa selalu terdengar sampai mereka menjadi pusat perhatian, Rezvan dengan ketampanannya, Kevin dengan kharismanya, Varrel dengan lelucon recehnya dan Aldi dengan senyum manisnya.

"Fellicya!!." pekik Gadis gadis yang baru datang dengan hebohnya.

"Huaaa!! guys gue kangen!!." seru Felli dengan mereka berpelukan satu sama lain.

"Udah udah woy kasian anak gue." Ucap Rezvan mencairkan suasana.

"Astaga lo udah gede banget perutnya Fell, berapa bulan?" tanya Ana sambil mengamati Perut Fellicya.

"Gini ni betina kalo di gabung hebohnya melebihi mulut ema-ema kalo nagih kontrakan." gumam Varrel.
"Gue denger loh ya kak." Ziva sambil melemparkan tatapan sinis nya ke arah Varrel.

"7 bulan An, 2 bulan lagi dia lahir." Felli sambil mengusap Perut nya, Rezvan pun bangkit dari duduk nya, langsung memeluk nya dari belakang
"Duduk jangan banyak berdiri nanti kecapean." ucap lembut Rezvan.

"Ekhemmmm kita kamcong nih aduh guyss gue mau sama Zayn malik aja deh." sindir Lisa yang melihat perlakuan Rezvan kepada Fellicya, lain di situasi tangan gadis itu mengepal melihat adegan manis yang Rezvan buat.

"Liat aja! Anak lo gk akan lahir Fell!" Batin Gadis itu.

Saat mereka sedang berbincang bincang melepas rasa rindu mereka masing-masing, tiba tiba gadis dengan pakaian pendek nya berlenggok menuju tempat dimana Rezvan dkk berkumpul.

"Hi? gimana kabar lo? Wahh udah gede aja tuh perut." Angel yang datang sambil melirik perut Felli, Felli hanya bisa melindungi perut nya saja "Kayanya anak haram itu bentar lagi lahir nih?." Ana sudah siap melayangkan tamparan nya namun Lisa menahan nya.

"Sabar dulu An." bisik Ziva yang menahan tangan Ana, Rezvan mendorong jarak kursinya, agar memudahkan ia untuk bangkit dari duduknya.

"Jaga omongan lo ngel!." ucap Rezvan dengan nada penuh penekanan.

"Apa? emang bener kan? di dalem perut Felli anak haram? lo aja masih SMA gimana mungkin kalo lo gk MBA Felli bisa hamil? Hahaha." di selingi gelak tawa Angel Dkk.

Varrel, Kevin dan Aldi menahan Rezvan untuk tidak meluapkan emosi nya, kuku-Kuku Rezvan memutih semua, habis sudah kesabaran nya.

"Cara gue si malu jadi jalang kaya lo Fell, udah hamil di keluarin dari seko-" belum sempat Angel selesai dengan ucapan nya, namun satu tamparan mendarat di pipi mulus nya.

PLAK! "Lo yang bitch! lo yang pantes di sebut jalang! kelakuan lo kaya jalang ngel! bahkan setiap jalan lo lebih sering jalan sama pria yang umur nya sama kaya papa lo sendiri! jaga omongan lo selagi hidup lo masih mau tenang!." Bentak Rezvan yang menjadi pusat perhatian semua orang di Caffe.

"Sabar Fell Sabar yang di katain Angel itu gk bener." ucap Ana sambil mengelus pundak Felli.

Angel masih di buat membeku oleh tamparan Rezvan, akhir nya Rezvan memutuskan untuk pergi dari tempat itu.

"Yang seharus nya pantes di panggil bitch tuh lo ngel!." BYUR! Satu gelas mocca latte terguyur di baju putih tipis nan pendek itu oleh Ziva, habis sudah kesabaran mereka menghadapi benalu seperti Angel.

Putri dan Callista hanya membulatkan bibir nya, tak percaya tragedi itu Ziva yang menyiram Angel hanya tertawa kemenangan.

Lisa dan Ana yang sengaja menabrak kan bahu nya tepat di bahu Callista dan Putri itu pun pergi melenggang meninggalkan mereka.

"Arghhhh sialan! lo main-main sama gue Fell!." ucap Angel yang sudah jengkel dengan perlakuan Rezvan dan Fellicya Dkk.
Sekujur tubuh yang basah dan terasa lengket membuatnya semakin membenci Fellicya, karna Felli yang sudah di anggap merebut Rezvan dari dirinya.


TBC!
Jangan lupa vote guys! Kalian baca+vote gue yang cari ide,Adil kan?🙂

Sebagian Chapter gue Privat kalo lo blm Follow!

See you next Chapter❤

REZVAN (SUDAH TERBIT)Where stories live. Discover now