23•Rencana Baru

29.8K 1.8K 103
                                    

Vote dong jangan tinggal baca aja:)

"Sabar Fell kata-kata Angel gk harus lo masukin hati." Ucap Ana dan Ziva yang menenangkan, Lisa? Sudah pulang karna mama nya telfon bakal ada acara keluarga.

"Gue gapapa An, cuma gue gak terima aja anak gue di bilng anak haram Hikss, ini bukan anak haram gue sah nikah sama Rezvan." ucap Felli dengan isak tangis nya, Ana dan Ziva hanya saling melempar tatapan, kini mereka bertiga berada di rumah Felli dengan jendela yang di biarkan terbuka.

Semilir angir berhembus masuk ke dalam celah jendela, CEKLEK! knok pintu terbuka menampilkan Rezvan dengan kaos biru navy nya.

"Sorry lo berdua kayanya tunggu di bawah dulu deh sama anak-anak." Felli menatap kedua teman nya dan mengangguk mengartikan agar mereka turun.

"Oke kalo gitu nanti kalo Felli udah tenang bisa panggil kita lagi kak." ucap Ziva di angguki Rezvan.

Mereka berdua keluar kamar, perlahan Rezvan mendekat kepada Felli,Dan menarik Felli ke dalam dekapan nya.

"Van hikss ini bukan anak haram." ucap Felli yang di dalam dekapan Rezvan, Rezvan yang sambil mengelus pundak istri nya itu bersabar untuk menenangkan nya.

"Engga sayang, itu bukan anak haram, itu asli dari pernikahan sah kita Fell, kamu tau kan Angel itu kaya gimana, kamu gak usah di pikirin ya kasian anak aku kalo kamu nya banyak pikiran, sekarang kamu tidur aja deh biarin aku temuin mereka di bawah." Rezvan membaringkan tubuh mungil nya Fellicya, dan menarik selimut sampai ke pertengahan perut buncit nya.

CUP! Bibir Rezvan mendarat di kening Felli, Rezvan tersenyum dan pergi membiarkan Felli beristirahat agar pikiran nya kembali pulih.

Rezvan menuruni anak tangga nya, disana sudah terdapat teman nya siapa lagi kalau bukan Varrel Kevin Aldi Ana dan Ziva.

"Gimana? Felli udah mendingan?." tanya Ana
"Gue biarin dia istirahat dulu biar nenangin pikiran nya juga." nada dingin Rezvan.

"Angel gatau diri ya sangking terobsesi nya sama lo Van." ucap Aldi yang sambil memakan cemilan dirumah Rezvan, Varrel hanya menyimak percakapan saja,Mungkin lagi waras otak nya.

"Gue gk ngerti lagi, kasian Felli jadi kepikiran sedangkan kata dokter dia gk boleh banyak pikiran dulu." Rezvan yang menyenderkan tubuh nya di soffa sambil melipat tangan di dada.

Lain tempat mereka yang melakukan Rencana licik nya frustasi.

"Gue harus pake cara gimana lagi biar Felli sama Rezvan pisah hah?!." pekik Angel yang sudah geram dengan situasi seperti ini.

"Sabar ngel lo tau Rezvan punya antek-antek juga, perlahan tapi pasti lo bakal dapetin Rezvan balik, masalah anak mereka bisa kita singkirin." ucap Callista.

"Lo enak ngomong! gue hampir setengah mati nahan malu Call arghhh!." Angel mengacak acak rambut nya seketika pintu kamar nya terbuka CEKLEK!, Angel mendongakan kepala nya.

"Gue punya cara baru buat bikin mereka pisah." ucap gadis itu, lalu membisikan semua rencana nya.

"Oke gue setuju!."

_____

Minggu pagi yang bersuhu dingin, Rezvan yang sudah terbebas dengan ujian yang membuat nya depresi itu bangun lebih lama.

"Van bangun aku udah masak, sarapan dulu yu."ajak Felli sambil menggerakan badan Rezvan, pang pemilik nama pun perlahan membuka matanya.

"Eungghhh bentar Fell masih ngantuk aku." Rezvan menarik kembali selimut yang di sibakan Fell "Ayo Van nanti anterin aku kerumah bunda, aku mau main kesana ih kamu bangun coba!." Felli mulai kesal karna kebiasaan Rezvan yang sulit bangun di pagi hari, menyadari sang istri mulai kesal Rezvan berloncat bangun dari tidur nya.

"Iya Fell ini aku bangun bentar mandi dulu terus sarapan baru kita kesana? Oke." dengan Cepat Rezvan berlari ke kamar mandi.

"Baru mau ngambek dikit udah takut dasar." Gumam Felli.

Hampir satu jam yang lalu semenjak kejadian tadi, mereka sekarang berada di perjalanan menuju rumah bunda Felli

Klakson mobil berbunyi pertanda mereka sampai kerumah nya, satpam yang siaga membuka kan pintu gerbang.

"Eh den Rezvan, silahkan masuk den." ucap ramah satpam itu.

"Bunda ada pak?." tanya Rezvan yang menurunkan kaca mobilnya setengah.

"Ada den di dalem baru pulang." Dengan cepat Rezvan memasuki perkarangan rumah dan memarkirkan mobil nya, di rasa sudah pas di parkirkan, Rezvan berlari kecil membuka kan pintu untuk Felli.

Mereka berdua memasuki rumah bernuasa klasik itu.

"Gilaaa ade gue udah gede aja perut lo." ucap Farza yang sedang asik bersantai melihat Felli datang di rangkul Rezvan.

"Yaiyalah masa mau kecil terus gimana si bego, bunda mana?." tanya Felli

"Yeuhhh bumil sensi amat, ada di atas bentar gue panggilin." Farza melenggang pergi dan Felli duduk bersandar di pundak Rezvan.

"Ehhh anak bunda kesini, gimana kandungan kamu Fell?." tanya bunda sambil menyalimi menantu nya.

"Baik bun, Rezvan juga jagain aku baik banget kok." Felli tersenyum manis, Rezvan hanya tersenyum tipis mendengar itu.

"Bentar lagi gue punya ponakan dong? Anjayyy jagain yang bener lo ponakan gue! Kalo kenapa-kenapa lo orang pertama yang gue cari." ucap Farza dengan menunjuk jari nya ke arah Rezvan.

"Selow kali bang, gue juga jagain dia bener ko tanya noh orang nya kalo gk percaya." bunda Felli hanya memijit pelipis karna pusing melihat anak dan menantu nya yang selalu berdebat saat bertemu.

"Udah dong kalian udah gede juga berantem mulu, mending kita makan yu pasti udah pada laper kan?." bunda nya sambil melirik semua orang yang berada di ruang tamu itu.

Dentingan sendok terdengar di seluru penjuru ruangan "Bun papa kapan pulang?." tanya Felli yang membuka duluan percakapan.
"Gk tau Fell katanya minggu depan terus nanti balik lagi ke jerman haduh pusing liat papa kamu jarang dirumah." ucap bunda nya sambil memotong daging dan menyuapkan ke mulut nya.

Selesai sudah acara makan siang tadi, Rezvan yang ingin pulang terlebih dahulu untuk mengambil barang nya.
"Aku pulang dlu ya Fell, nanti aku jemput kamu lagi sekalian mau selesain tugas terakhir." Felli mengangguk pasrah.

Felli yang terus-terusan mengelus perut buncit nya, mengantarkan sang suami sampai ke depan pintu, mesin mobil sport berwarna putih pun menyala, melenggang pergi meninggalkan kediaman Danendra.


TBC!
Jangan lupa vote guys! Kalian baca+vote gue yang cari ide,Adil kan?🙂

Sebagian Chapter gue Privat kalo lo blm Follow!

See you next Chapter

REZVAN (SUDAH TERBIT)Where stories live. Discover now