25.

291K 8.3K 672
                                    

Hanya butuh waktu lima bulan untuk mempersiapkan acara resepsi mereka. Hari ini, tepat di gedung yang tentunya bukan gedung biasa saja, Anna dan Adrian melangsungkan acara tersebut. Teman-teman dan keluarga mereka yang di luar negeri sudah datang dari jauh-jauh hari.

Anna terlihat sangat cantik dan menawan dengan dress putih yang ia dibuat khusus untuknya. Dress yang harganya tidak murah. Dress yang Adrian bahkan belum melihatnya.

Ketika mencari dress waktu itu, Anna tidak menyukai semua model yang ada di sana. Akhirnya Adrian memperbolehkan Anna untuk mendesain sendiri dress yang wanita itu mau.

Di dalam ruangan, Anna menatap takjub seseorang di kaca dan itu adalah dirinya sendiri. Ketika hari pernikahannya dulu, Anna tentu begitu cantik, tapi hanya dilihat oleh orang-orang tertentu. Sekarang di hari resepsinya, teman-temannya, rekan bisnis kedua ayahnya, tetangganya datang melihatnya.

"Cantiknya anak Mami," Naomi yang daritadi memang membantu anaknya mempersiapkan diri, berdiri di belakang Anna.

"Rasanya Anna kayak nikah yang kedua kali, Mi," kata Anna pelan.

"Kamu ga dimarahin Adrian pake dress model begini, sayang?" tanya Naomi sambil menepuk bahu Anna.

Anna terkekeh. "Adrian gatau aku bikin dress kayak gini,"

Naomi menggelengkan kepalanya. "Nakal," Mami Anna mencubit pelan hidung Anna, membuatnya tertawa.

"Ayo, udah mau dimulai acaranya,"

Naomi menuntun Anna keluar dari ruangan tersebut. Ketika ibu dan anak itu sudah di luar, terlihat Adrian berdiri dengan gagahnya di seberang ruangannya, tepat di depan pintu dimana laki-laki itu mempersiapkan dirinya.

(bayangin aja kayak di Beauty and the Beast gitu pas Belle sama Beast-nya mau dansa)

Sekilas terlihat tatapan tajam dari Adrian ketika melihat model dress yang selama ini Anna sembunyikan. Namun, tatapan kagum, cinta, dan—ah susah mendeskripsikannya—lebih mendominasi.

Keduanya berjalan ke tengah-tengah ruangan sambil saling menatap satu sama lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keduanya berjalan ke tengah-tengah ruangan sambil saling menatap satu sama lain. Anna dengan senyuman manis dan polosnya, sedangkan Adrian dengan tatapan lembutnya.

Adrian terlihat begitu tampan dengan tuxedo putihnya dan dasi kupu-kupu berwarna hitam. Rambutnya yang biasanya acak-acakkan kini ditata dengan rapih.

 Rambutnya yang biasanya acak-acakkan kini ditata dengan rapih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Annadrian 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang