10-PENSI

301 32 5
                                    

Anyeonggggg Yeorobun😁👋👋👋👋
Sekarang serba online,jadi serba ngeselin ya✨
Heheh,Tria lagi Bete nih,Masalah ppdb online.
Kangen PPDB Offline🥺🥺
Tapi yaudahlah,Demi Mengurangi Pandemi Covid-19
Elus-elus Dada aja😪

Eh kok curhat!!

Yaudah,So next Readerssss~~~~

🔰PENSI

Sambil Menunggu malam Puncak Pensi Turnamen Yang diselenggarakan di SMA 1JAKARTA,Anggota Basket Sma 1 jakarta memilih berkumpul di Rooftop Sekolah mereka,karena Tempat itu sangat indah bagi Anak-anak Sma 1 jakarta.

Senja mulai menurunkan sinarnya,dan disinilah Aldira Menatap senja itu,Dia mengabaikan Anggota Basket lain yang sedang berpesta Merayakan Kemenangan mereka.

"Baru juga segini udah dirayain,Dasar Hoorang sogeh,gak buang² uang apa"Batin Aldira

Aldira bosan jika dia membalikkan badan yang dilihatnya hanya Teman-teman nya yang sedang berpesta,Sepertinya Dunia Jakarta sangat Tidak cocok,Baginya.

"Ra,gamau ikut pesta ra?"Tanya Bara

"Gak,lo aja sana"Ujar Aldira

"Yeee lo kan kapten masak gak ikut sih"Ujar Bara

"Gapapa kali sana dah"Ujar Aldira mengusir Bara.

Hingga ada seseorang yang duduk disampingnya lagi.

"Gue bilang gamau ikut bar,Pesta tu cuman..."Ucap Aldira terpotong karna dia tau bukan Bara yang disampingnya.

"Ngapain lo bukannya lo marah ke gue"Ujar Aldira

Auriga hanya diam,Menatap senja di depannya,tidak mempedulikan Aldira.

"Heh,ngomong kali,Berasa ngomong Sama tembok gue"Ujar Aldira

Nihil. Auriga tetap diam.

"Gue pergi aja lah"Ujar Aldira Bangkit.

Tetapi tangan seseorang mencegahnya.

Dia Auriga menarik tangannya.

Auriga hanya menggelengkan kepalanya pertanda Aldira tidak boleh pergi.
Aldira pun duduk kembali.

"Lo kepaksa ya,Pindah kesini?"Tanya Auriga

Aldira tertegun,bagaimana Anak ini tau.

"Gak tuh,gu-e bii-aasa ajj-a"Ujar Aldira gagap.

"Kok gue gagap sih"Batin Aldira

"Katanya gak kepaksa tapi gagap"Ujar Auriga menatap Senja Kembali

"Emang gue Gak kepaksa juga"Ujar Aldira

Auriga pun menatap Aldira dalam,seolah mencari kebohongan didalamnya,Aldira yang ditatap itu hanya menahan napas nya.

"Anjirtt, ini manusia apa patung,Ganteng nya gak ketulungann"Batin Aldira

"Bohong lu kan"Ujar Auriga mengalihkan pandangannya Kedepan lagi.

"Eh ngg-ak ko-k"Ujar Aldira

ONESTÀ  |TAMAT☑️|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang