Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . .
"Sialan,Aku tidak bisa berhenti tertawa" Ino mengusap setitik air mata yang keluar, perutnya sangat keram karena terlalu banyak tertawa.
Jangan mengingatkannya lagi tentang apa yang dialami oleh Hyuuga Hikari siang ini. Gadis Yamanaka itu sungguh tak sanggup untuk kembali membanyangkan bagaimana rupa menjijikan dari ibu Hinata tadi.
Karin hanya meringis pelan, Rubbynya menatap kearah Sakura yang hanya menyender di kap mobil.
Beberapa menit lalu, mereka berhasil menjebak Hyuuga Hikari bersama teman teman jalangnya. Sakura dengan kejam menaruh bubuk kedalam makanan yang dipesan oleh Hyuuga Hikari sehingga membuat wanita itu harus ketoilet dalam waktu yang lama dan tak lupa Yamanaka Ino dengan sangat hati-hati merampas Black Card yang saat itu sedang dipamerkan oleh Hikari kepada teman temannya.
Semuanya berjalan lancar, melihat nyonya Hikari yang ditendang keluar Restoran sudah dapat membuat ketiganya terkikik geli.
"Jadi untuk Hinata, akan kita apakan dia?" Ino bertanya dengan semangat, wajahnya yang berkeringat sekalipun tak bisa menutupi raut Jelita dari gadis Yamanaka itu
"Aku sudah memerintahkan Leon untuk mengerjakannya"
Mata Karin membulat "Asisten Tampanmu kembali?" ia mengangkat tangannya untuk menghalau sinar matahari yang terasa menyengat.
"Ya"
"Ahh aku ingin bertemu dengannya!" Karin yang kegirangan membuat Sakura memutar bola matanya
"Dia sudah memiliki kekasih Karin"
"Aku bahkan rela menjadi selingkuhannya" Ino menyahut, gadis itu menopang dagu dengan tangannya. Aquamarinenya terlihat berkilat geli Mengundang decakan keras dari Sakura.
"Sudahlah, aku akan kembali kerumah, ada beberapa hal yang harus diselesaikan"
Sakura berdiri tegak, lalu berjalan kearah mobilnya "Cepat akan kuantar Kalian"
Karin dan Ino pun langsung mengambil tempatnya masing-masing Karin duduk dibelakang dan Ino disamping Sakura.
"Sakura bagaimana persiapan pernikahan Daddymu?"
Sakura menatap Ino sebentar, Lalu mengangkat sebelah alisnya sinis "Aku sebenarnya tidak peduli, tapi setauku Mereka akan Mengadakannya di Hotel milik Uchiha Fugaku"
"Aa,hotel milik ayah mertuamu adalah hotel terbaik disini"
"Apa yang akan kau lakukan nanti," Karin menjeda ucapannya, Rubby cerah nya sedikit berputar untuk menatap Sakura yang asik meengemudi, dirasa Sakura tak akan tersinggung gadis berkacamata itu melanjutkan ucapannya
"Tentang Ulang tahun Hinata"
....
Sakura melirik jam dinding yang ada di ruang keluarga,tadi seorang maid memanggilnya untuk turun kebawah karena Daddynya memanggil.
