Julia 27🔥

2.4K 99 18
                                    

Julia 27

Leon mengelus lembut pipi gadis nya yang tertidur pulas.

Ia antara menyesal dan tidak menyesal melakukan itu dengan julia.

Ini sudah hampir pagi namun dirinya masih belum bisa tidur, ia memutuskan menonton TV dan menghabiskan seputung rokok.

Ia menatap wajah lelah si gadis, gemas rasanya, ia membayangkan jika wajah cantik itu akan ia lihat nya setiap pagi, siang, sore, dan malam.

Setiap hari, setiap jam, setiap menit, setiap detik, memiliki beberapa anak yang mirip dirinya.

Menua bersama, saling mencintai, namun mustahil rasanya, melembutkan seseorang yang berhati batu.

Namun mengejutkan bagi nya, tadi si gadis menyerahkan diri padanya secara suka rela, dan tidak menolak apapun yang di lakukan Leon.

'Apa bener ni cewe suka gw?? Tapi kenapa kemarin dia begituan ama cowo lain', pikir leon seraya mengelus rambut julia.

'Rada ga percaya sii dia tiba tiba sange', pikir Leon lagi.

'Apa kemaren dia kek gini juga, nyerahin diri ke temen cowo nya', pikir Leon lagi.

'LEON! LEON! LEON!!, stop negative thingking, mungkin apa kata dia bener, cukup percaya aja, dia juga tadi bilang mulai suka sama lo, soal dia bohong ato engga, semua orang pasti punya kesalahan, dan tugas lo sekarang maafin, dan buat cewe yang lu sayang jadi lebih baik', pikir Leon memeluk julia.

Samar Samar Leon melihat manik mata yang amat cantik, dan usapan yang begitu lembut di pipi nya.

"Leon, bangunn", suaranya begitu halus dan lembut.

" Leon bangun, aku mau sekolah", ucap julia.

Leon pun langsung tersadar.

"Hah, sekolah? Mau di anterin? ", tanya Leon.

" Dianterin? Kamu belum pake baju ddy", ucap julia tertawa kecil.

"Udah mau telat nih, berangkat dulu", ucap julia mencium tangan leon.

Leon menariknya, dan mencium tepat di bibir kecil sang gadis.

Julia berangkat seperti biasa namun kali ini ia tidak telat, putri sudah berangkat terlebih dahulu dengan putra, memang ke dua orang itu bucin.

" Gw ga liat lo sama sekali kemaren", ucap julia.

"Iya nih, pulang sekolah langsung ngebo gw, cape beut", ucap putri.

Julia tak heran, karena jika putri tidur mirip orang mati, ga mau bangun.

Pelajaran berjalan seperti biasa, semua guru mengisi pelajaran masing masing.

Satu jam terahir sebelum istirahat, putri izin keluar karena hendak latihan marching, katanya mau ada lomba antar sekolah.

Ahir ahir ini putri nampak sibuk, dan julia pun ke kantin sendirian.

Ia sedang tidak nafsu makan, ia hanya beli es kopi, dan hendak kembali ke kelas untuk menonton meme.

Ia melewati kakak kelas 11 yang sedang nongkrong nongkrong tak jelas.

Firasat nya mulai tidak enak, sampai kaki bangsad yang mengandungnya hingga terjatuh.

Es kopi, dan HP nya selamat, namun tidak dengan harga diri nya.

" Yah selebgram nya jatoh", ucap salah seorang diantara mereka.

Julia yang geram langsung berdiri dan menampar kakel cowo itu dengan es kopi di tangan nya.

JULIA😈Where stories live. Discover now