Part 5
Happy reading
^
^
^
^
^
°○°○°○°
Saat ini sreya bersama kedua anaknya sedang berada di mall.
Tadi setelah sreya menyelesaikan kelas siangnya dia bergegas menuju rumah untuk menepati janjinya tadi malam untuk pergi ke mall bersama rasya dan resya.
Rasya dan resya juga sangat antusias. Bahkan mereka sampai 10 kali mengingatkan sreya akan janjinya saat mereka sarapan tadi pagi. Terutama si kecil resya dia selalu meneror hp bundanya itu melalui hp milik bi sumi setiap jamnya.
Sreya yang selalu mendapat pesan singkat dari resya tersenyum maklum karena si kecil itu suka sekali saat pergi keluar rumah. Mungkin karena dia yang selalu berada disekitar rumah dan jarang keluar membuat resya paling antusias saat diajak pergi ke mall.
" ayo bunda kita beli crayon rasya dulu " rasya langsung menarik tangan sreya menuju toko peralatan alat tulis.
Disana rasya bersama adiknya memilih crayon yang diinginkannya. Setelah melihat-lihat, mereka mengambil 2 pack crayon dan pensil warna yang paling besar dan menunjukkannya pada sreya yang sedang melihat buku gambar dan buku mewarnai. Rencananya ingin diberikan kepada resya.
" unda atu mau yan ini " kata resya sambil mengangkat pack crayon besar ditangan mungilnya.
Sreya yang kasihan lalu mengambil crayon itu dan menggantinya dengan beberapa buku gambar dan mewarnai dan diberikan pada resya.
" nah ini hadiah buat resya, biar resya bisa menggambar dan mewarnai semau resya "
" ih gambal plinses maacih unda "
" sama-sama sayang, kakak cuma ambil itu, Mau apa lagi ? " tanya sreya sambil menunjuk kearah pack crayon dan pensil warna ditangan rasya.
Rasya hanya menggeleng. " gak ada. Ini aja dulu yang lain punya rasya masih banyak, nanti kalo habis rasya bilang ke bunda " rasya tersenyum ke arah sreya lalu memberikan crayon dan pensil warna yang dipegangnya.
Sreya tersenyum lalu berjalan menuju kasir untuk membayar semua barang yang dibeli kedua anaknya itu.
Setelah pembayaran sreya selesai, resya dengan antusias menarik tangan resya memasuki area bermain.
Sedari tadi resya telah melihat tempat bermain ini semejak mereka masuk ke dalam mall.
" unda tata ayo main. Echa mau main itu " kata resya sambil menunjuk salah satu permainan yang ada disana.
" baiklah tunggu dulu yah bunda beli saldo dulu biar kakak sama adek bisa main "
Setelahnya sreya pergi ke kasir untuk membeli saldo bermain untuk mereka bertiga.
Setelah membeli saldo. Rasya dan resya mencoba berbagai permainan yang ada disana.
Mulai dari mandi bola, trampolin, mobil-mobilan, komedi putar mini, dan capit boneka. Semua dicoba oleh 2 bocah cilik itu.
Mereka seperti tidak mengenal lelah. Setelah 2 jam bermain banyak hal. Jam menunjukkan arah jam setengah 4. Kedua bocah itu terlihat kelelahan dan mulai merasa lapar.
" bunda rasya lapar. Aku mau makan pizza "
" echa juga lapal unda. "
Rasya dan resya serempak memegang perut mereka.
" baiklah kita makan dulu. Dibawah ada pizza, kita makan pizza ajah yah " kedua bocah itu menganggukkan kepalanya.
Mereka berjalan kelantai dasar tempat swalayan dan beberapa tempat makan siap saji dan fast food berada.
YOU ARE READING
(My) DOSEN ?
General FictionIni cerita tentang dosen dan mahasiswanya. "BUT" cerita ini bukan tentang dosen laki-laki killer yang dikejar oleh mahasiswinya, Tetapi bercerita tentang dosen muda cantik yang digilai oleh semua laki-laki kampus terutama seorang laki-laki, anak pem...
