Untill We Die (Brightwin)

3.

Setelah sampai dirumah win membaringkan diri di kasur empuk miliknya dia menatap langit" atap kamarnya hari ini terasa sangat melelahkan, tiba-tiba win teringat kejadian tadi waktu bright menciumnya lembut hangat bahkan nafas bright pun win masih mengingatnya

"Siall kenapa aku selalu teringat ciumannya, benar2 lembut dan sangat memabukkan, tidak tidak win apa yang kau fikirkan apa kau benar sudah gila" ucapnya dalam hati, tak mau semakin berfikir yang tidak tidak win akhirnya memutuskan untuk mandi karena malam ini dia akan pergi kencan dengan kekasih tercintanya.

Setelah selesai mandi ia mengirim pesan pada kekasihnya untuk siap" karena dirinya akan segera menuju kesana

"Kau dimana? Aku akan segera kesana"

"Aku sudah siap dari tadi kau saja yang lama"

"Read"

Win langsung menancap gas mobil menuju rumah kekasih nya, sesampainya dirumah Sohyun win turun dari mobil untuk, tapi sebelum turun win bercermin di kaca spion mobilnya

"Kau memang tampan win" dengan PD nya dia memuji dirinya sendiri (iya iya kamu tampan:v)😂

Win membunyikan bel rumah Sohyun, tak lama kemudian ada seorang wanita separu baya namun sangat cantik yang membukakan pintu, ternyata dia mama sohyun

"Eh ada kamu win, maafkan Tante ya karena lama membukakan pintu untukmu" ucap mama sohyun

"Ah tidak apa-apa Tante"

"Ayo masuk nak, mau kau ajak jalan kemana putriku"

"Hanya makan malam" balas win

"Yasudah kupanggilkan dulu ya"

Tak lama setelahnya Sohyun keluar menemui win, dia begitu anggun malam ini memakai dress warna putih dengan highhelss yang tidak terlalu tinggi, win melongo melihat betapa cantik kekasihnya malam ini,

"Tidak usah melihatku seperti itu aku jadi malu" ucap sohyun, pipinya bersemu merah membuat win semakin gemas,

"Kau cantik malam ini"

"Aku memang sudah cantik dari lahir"

"Sudah siap? Ayo berangkat" win pun menggandeng tangan Sohyun dia menjadikan Sohyun putri malam ini, tangan di gandeng di bukakan pintu mobil Sohyun merasa menjadi wanita beruntung di dunia karena memiliki kekasih yg sangat menyayanginya.

Di lain sana bright baru saja menyelesaikan pemotretanya ia dan sang manager tengah beres" untuk segera pulang kerumah. namun sang manager mengajak win kesebuah cafe untuk makan malam karna bright dari tadi siang belum makan

"Pergi makan dulu habis itu kita pulang" ucap sang manager

"Oh ayolah p' aku cuma butuh tidur ta perlu makan aku sedang tidak nafsu makan"

"Mengapa? Apa kau merindukan winmetawin?" Goda sang manager

"Apa kau gila?" Sang manager tertawa mendengar jawaban bright

"Ah okeoke jangan memasang wajah seperti itu padaku, ayo kita makan malam, di dekat sini ada cafe yang enak makanannya" belum lagi menjawab bright sudah di seret terlebih dahulu oleh managernya, mau tak mau bright mengikuti kemauan sang manager,

Setelah Sampai di cafe bright pun turun dari mobilnya Dan masuk menuju cafe, ia duduk di meja pojok cafe yang sedikit gelap agar fans tidak tau kalau dia sedang makan malam disini, kalau sampai tau habislah dia di mintai foto bisa-bisa pulang sampai rumah jam satu malam (maklum artis terkenal)😂 sambil menunggu makanan yang dipesannya sampai. bright bermain ponsel di hpnya sampai tiba tiba suara managernya mengganggu dirinya yang sedang bermain game,

"Bright apakah itu win?" Bright masih sibuk bermain game nya,

"Iya benar itu win bersama seorang wanita" ucap sang manager lagi, bright pun langsung melihat ke arah yang ditujukan sang manager, bright melihat win berjalan bergandengan tangan dg wanita cantik "apakah itu pacarnya" batin bright dalam hati, win duduk di pojok kanan cafe berjauhan dari dirinya, ia melihat win berpegangan tangan bahkan sesekali membelai rambut wanita itu, bright tidak memperdulikan nya toh mereka tidak saling kenal dan win pun belum pasti lolos casting, hanya sebatas perkenalan yg singkat. Ta mau ambil pusing bright pun menyantap makanan dg cepat dan ingin lekas pulang karena dia sangat" kelelahan dg jadwal nya hari ini.

See you new part:)