Jungkook hidup sebatang kara setelah kecelakaan mobil itu merenggut nyawa orang2 terdekatnya , appa , eomma dan jeong hyung . Jungkook kini tinggal bersama neneknya yang sudah tua , jungkook harus bekerja keras untuk menghidupi nenek dan dirinya sen...
Jungkook melakukan rutinitas seperti biasa, begitu juga dengan Seokjin. Pagi-pagi sekali Seokjin harus ke kota Seoul untuk wawancara narasumber untuk artikel majalah, dia dapat rekomendasi dari temannya yaitu Namjoon. Namjoon memintanya untuk ke Seoul sepagi mungkin karena orang yang akan menjadi Narasumber hari ini akan keluar kota jadi Seokjin hanya punya kesempatan untuk wawancara hari ini saja.
Setibanya di tempat yang sudah dijanjikan tepatnya di sebuah coffee shop, Seokjin mencari keberadaan Namjoon. tapi tidak terlihat sedikit pun batang hidung Namjoon, sampai akhirnya Seokjin menerima sebuah pesan singkat dari Namjoon.
" Sorry yaa Jin , ga bisa nemenin. pokoknya sampe cafe tanya aja meja atas nama Kim Taehyung "
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"tuh photonya.... Good Luck"
Selesai membaca pesan dari Namjoon, Seokjin pun mulai mencari keberadaan orang tersebut. ketemu ! dia tengah duduk sambil menikmati secangkit kopi. Seokjin pun menghampiri dan menyapanya.
" Selamat pagi, saya Kim Seokjin "
" ah kamu teman Namjoon yang mau wawancara ? "
" tepat sekali "
" Saya Kim Taehyung, senang berkenalan dengan anda. Silahkan duduk, sudah pesan kopi atau cake? mau saya pesankan ? "
" ah tidak perlu, kebetulan saya kurang suka kopi "
" owh gitu... oke jadi pertanyaan apa saja yang harus saya jawab "
" oke , kita mulai saja yaa "
Seokjin pun mulai melemparkan beberapa pertanyaan pada Taehyung. Rupanya dia pemilik Sebuah perusahaan ( Vendor ) Jasa foto produk untuk iklan, online shop dan lain-lain. bukan hanya jasa foto produk tapi Taehyung juga merambah ke dunia wedding fotografi. pantas saja Namjoon merekomendasikan Taehyung pada Seokjin karena secara garis besar mereka memiliki pekerjaan yang sama yaitu dibidang fotografi.
Obrolan seru pun terjadi setelah mereka saling tahu kalau mereka ternyata memiliki banyak persamaan. mereka saling bertukar no ponsel dan berencana untuk bertemu kembali di lain hari. Dan pertemuan hari ini pun selesai, Taehyung harus keluar kota sedangkan Seokjin kembali ke Gyeonggi.
🐹🐰
Sepanjang perjalanan pulang, otak Seokjin dipenuhi kenangan dengan Jungkook saat dibukit kemarin sore. Kalau saja Jungkook tidak mengelak, mungkin sore kemarin menjadi ciuman pertama Seokjin. di sisi lain Seokjin bersyukur karena tidak tergesa-gesa melakukan itu apalagi hubungannya dengan Jungkook masih sebatas teman, iya Teman tapi mesra.
" kalian ciuman ? " tanya Jimin penasaran
" hampir... untungnya aku ngelak " jawab Jungkook
" yaaaaaaaa....... payah " Jimin terdengar kecewa
" loh, kenapa ? "
" harusnya kamu biarin dia cium kamu, bukannya kamu mau yakinin perasaan kamu ke dia seperti apa ? "
" ya iya sih... tapi... "
tanpa ciuman pun Jungkook sudah tahu, kalau dia benar-benar sudah jatuh cinta pada Kim Seokjin. Selama ini dia hanya manja pada Neneknya, tapi setelah mengenal Seokjin, entah apa yang mendorong dirinya untuk manja juga pada Seokjin. Sama Suji pun dia tidak pernah memperlihatkan sisi manjanya. cuma Nenek dan Seokjin dia bebas memgekspresikan sifat manjanya.
Seokjin sudah tiba dirumah beberapa menit lalu. Dia tengah berbaring di tempat tidur sambil memandang photo Jungkook yang kemarin dia ambil di bukit. " aku berjanji kook, senyum itu tidak akan pernah hilang lagi dari wajahmu "
Seokjin sangat merindukan Jungkook, karena tadi pagi mereka tidak bertemu. Seokjin pun menghubungi tempat kerja Jungkook untuk memesan Air galon dan meminta secara khusus agar Jungkook yang mengirimnya. cukup menunggu 20 menit, Pujaan hati Seokjin pun datang dengan membawa Air galon yang dia pikul di bahu kekarnya itu.
seperti biasa, Jungkook memasukkan Galonnya ke dalam rumah Seokjin. lagi, Jungkook dibuat heran. sekarang ada 2 galon yang masih utuh dan satu galon yang baru habis stengah.
" Benar kata jimin, kamu tukang nimbun air galon " ledek Jungkook
" Jimin siapa ? " tanya Seokjin sedikit ketus
" temen kerjaku, dia bilang katanya kamu tukang nimbun air galon. awalmya aku ga percaya, tapi setelah lihat langsung aku percaya haha "
Seokjin yang gemas melihat tingkah Jungkook, langsung menarik tangannya dan mendudukkan Jungkook di kursi santai. Jungkook sangat terkejut dengan apa yang dilakukan Seokjin padanya. Jungkook mematung seketika saat Seokjin mendekatkan wajahnya kehadapan Jungkook. Jungkook tidak sanggup menatap mata Seokjin, ia berusaha mengalihkan pandangannya kemana-mana. Tapi itu tidak membuat Seokjin berhenti menatapnya, Seokjin merasa tertantang melihat tingkah menggemaskan seorang Jungkook, dan akhirnya....
Chu~~~~
Seokjin menempelkan bibir plumpynya di bibir Jungkook yang mungil itu, hanya menempel. tidak ada lumatan atau French kiss disana. Mata Jungkook membulat sempurna saat menerima bibir plumpy Seokjin mendarat tepat dibibirnya. Tubuh Jungkook mendadak kaku, Dada jungkook sesak, Jantungnya berdegup kencang, keluar keringat dingin dari dahinya. Sedangkan Seokjin menutup matanya menikmati bibir Jungkook.
" ciuman pertamaku dengan seorang lelaki " Gumam Jungkook dalam hati.
🐹🐰
Kejadian guyss ... Jangan lupa makan siang yaa... i yellow u 💛
