35

1.1K 80 8
                                    

Tubuh seokjin berhasil di evakuasi dari dalam mobil, petugas ambulans pun memasukan tubuh Seokjin yang lemah itu ke dalam mobil.

Seokjin dan Eomma sama-sama sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit, Ibu Yoo yang menghubungi Seokjin sebelum kecelakaan itu terjadi dihubungi oleh polisi untuk mengabarkan keadaan Seokjin, Ibu Yoo pun meminta polisi agar membawa Seokjin ke Rumah sakit yang sama dengan Eommanya.

setelah mendapatkan perawatan selama 2 hari, keadaan eomma mulai membaik meskipun memarnya masih terlihat jelas. Ibu Yoo mengabarkan Eomma tentang Seokjin yang terlibat kecelakaan beberapa hari lalu. Eomma pun meminta untuk Ibu Yoo mengantarnya ke ruangan Seokjin saat ini dirawat, namun Ibu Yoo tidak mengijinkannya karena sudah 2 hari Seokjin tidak sadarkan diri, lukanya cukup parah terlebih dibagian kepala. Seokjin mendapatkan perawatan khusus di ICCU . saat Eomma dan Seokjin di rumah sakit , Appa kini menjadi buronan polisi, Ibu Yoo memberanikan diri untuk mengatakan sejujurnya pada Polisi, meskipun taruhannya nyawa Ibu Yoo tidak peduli karena sudah terlalu lama ia menahan diri melihat majikannya menyiksa istri dan anaknya sendiri.

4 hari berlalu, Seokjin belum juga ada perubahan. Eomma dan Ibu Yoo selalu setia menunggu Seokjin dengan harapan seokjin akan segera pulih.
ditengah obrolan, Eomma dikejutkan dengan beberapa perawat yang keluar masuk ruangan Seokjin dirawat , Eomma pun mulai cemas, dia sangat takut sesuatu yang buruk terjadi pada anak kesayangan satu-satunya itu. Eomma cukup kesulitan untuk mencari tahu ada apa pada perawat . cukup lama keadaan yang tidak kondusif itu terjadi , akhirnya Dokter yang menangani Seokjin keluar ruangan dan memberikan 2 kabar tentang keadaan Seokjin.

Pertama , Keadaan Seokjin sempat kritis namun semua bisa diatasi dan Seokjin kembali stabil

Kedua , mata Seokjin terkena serpihan kaca mobil dan kemungkinan Seokjin buta sangat besar. sayangnya operasi mata tidak akan membuat matanya kembali melihat , dengan kata lain,.Seokjin mengalami buta permanen

Flashback Off

🐹🐰




" Jungkook !!! kamu mendapatkan donor mata ..... " ucap Suji dengan bahagia

" SERIUS ??!!! kamu jangan bohong Suji " Jungkook tidak percaya

" Aku serius kook., aku ga bercanda .. "

" Selamat yaa cucu nenek... akhirnya kamu bisa melihat kembali " ucap nenek sambil memeluk cucunya itu

" Terima kasih Tuhan.... akhirnya aku bisa melihat , Seokjin pasti bahagia kalau dia tahu aku bisa melihat kembali "

Suasana rumah mendadak hening. Suji sudah tahu tentang Seokjin yang tidak bisa melihat karena kecelakaan dari Taehyung tapi dia sudah berjanji untuk tidak mengatakannya pada Jungkook. sementara itu,.Taehyung yang berada dirumah Seokjin membawa berita tentang Jungkook. Seokjin tampak terharu dan bahagia saat mendengar Jungkook mendapatkan donor mata .

" bagaimana denganmu ? " tanya taehyung

" aku tidak apa-apa tae .. dokter sudah vonis aku akan buta seumur hidup. yang penting sekarang Jungkook bisa kembali melihat itu sudah buat aku bahagia "

" aku dengar Appamu ditangkap polisi ? "

" iya.. aku tidak tahu harus bahagia atau sedih. tapi aku bisa bernafas lega karena tidak akan ada yang menyiksa eomma aku lagi "

" lalu ? kapan kamu akan menemui Jungkook ? "

" entahlah tae , aku belum siap menemuinya dengan keadaan seperti ini "

" dia sangat merindukanmu Jin , aku bisa melihatnya dengan jelas meskipun ia selalu menutupinya "

" aku juga tae , aku juga merindukannya. sekarang aku tahu bagaimana menjadi Jungkook, menyiksa karena tidak bisa melihat orang yang kita sayangi.. apa aku harus berhenti menyayangi Jungkook ? aku tidak mau jadi parasit untuknya "

" Jungkook akan sangat mengerti keadaan kamu sekarang Jin... kamu jangan takut, kamu bukan parasit untuknya "

" kapan operasinya ? "

" besok... "

" kamu bisa bantu akukan tae ? "

" apapun yang kamu minta Jin... "



🐹🐰







Hari yang dinanti Jungkook pun datang , hari ini dia tengah bersiap diri diruangan sebelum masuk ke ruangan operasi. ada nenek, suji dan taehyung disana. mereka setia menemani Jungkook.

" Kook... ada yang mau bicara denganmu " ucap taehyung sambil menyodorkan Ponselnya ke telinga jungkook.

" jungkook " ucap seseorang disana. Jungkook sangat mengenal suara khasnya

" Seokjin " panggilnya seraya airmatanya menetes

" aku senang akhirnya kamu bisa kembali melihat kook "

" seokjin... aku sangat merindukan kamu "

" aku juga kook, aku minta maaf kalau akhirnya akan seperti ini... maafkan appa aku yaa "

" aku sudah memaafkannya Jin , kembalilah.. aku membutuhkan kamu "

" kalau semua sudah selesai , aku janji akan kembali "

" Janji ? jangan bohong yaa... "

" aku janji... ya sudah kamu siap-siap sana, semoga operasinya berjalan lancar yaa... "

" Seokjin... I love u too "

" I love u too kook , bersemangatlah untuk nenek, suji , taehyung mereka sangat menyayangimu "

" hu um ... aku akan semangat, buat kamu juga... aku ga sabar ingin melihat wajah tampan paripurna kamu... "

" hahaha... masih saja bisa ngelawak yaa... aku tutup teleponnya sekarang yaa kook....sekali lagi , aku sangat menyayangimu "

" aku lebih menyayangi kamu Jin... "

Seorang perawat pun masuk ruangan Jungkook dengan kursi roda ditangannya. waktunya tiba, Jungkook harus masuk ruang operasi. perasaan campur aduk menyelimuti Nenek, Suji dan Taehyung. begitu pun dengan Jungkook. namun dipikirannya yang terbayang sekarang adalah wajah tampan Seokjin dengan tatapan dan senyumnya yang khas. sungguh rasanya tidak sabar untuk.melihatnya lagi.

" seokjin... " panggil eomma

" hari ini Jungkook operasi mata "

" syukurlah akhirnya dia mendapatkan donor mata "

" iya eomma... "

" jangan sedih sayangnya eomma... kamu punya eomma... eomma juga yakin Jungkook akan menerima keadaan kamu "

" aku hanya takut eomma.. "

" jangan khawatir sayang, eomma tahu kamu anak yang kuat... "

dipeluknya Seokjin dengan penuh kasih sayang, meskipun eomma merasakan kesedihan Seokjin namun ia harus tetap tegar demi anaknya.



🐹🐰






Your Eyes Tell (Jinkook) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang