TAEKOOK STORY

"ia hanya pingsan bukan mati"

"Aku tak tau, sebelum aku kesini kantong itu sudah ada. Dan makasih kau mau membantuku" ucap taehyung berdiri bangkit dari posisinya

•••

Tak perlu memakan banyak waktu taehyung menerima bantuan dari kai untuk mengantarkannya pulang dengan mobil yang dikemudikan oleh kai

Selama diperjalanan kai hanya fokus dengan jalanan didepannya, taehyung hanya melamun sambil menahan rasa sakit diseluruh tubuhnya dan sesekali mengaduh sakit

Kai dan taehyung tak mengenal begitu akrab tapi mereka tau satu sama lain,

"Hmm...terimakasih kau mau mengantarku pulang dan maaf telah merepotkan mu kai-shii" ujar taehyung turun dari mobil dan berterimakasih saat mobil kai telah sampai dikediaman keluarga jeon.

"Tak apa, lain kali jika kau perlu bantuan tak usah sungkan untuk menemui ku ne" ucap kai santai sambil menyembulkan kepalanya dari jendela mobil

"Baiklah, terimakasih kau sangat baik" ucap taehyung sambil tersenyum manis berusaha menyembunyikan rasa sakitnya

"Sudalah jangan berlebihan, aku harus segera pulang sampai jumpa taehyung-shii" balas kai sambil menamcapkan gas dan bergegas untuk pulang kekediamannya

•••

"Hufh, badanku terasa nyeri" gumam taehyung sambil memegang bahunya dan berjalan memasuki kediaman keluarga jeon

Namun langkah taehyung berhenti saat mendengar celetuk jungkook yang sedari tadi duduk diteras sambil memainkan handphone

"Hei ! Lewat pintu belakang sana, aku kasihan pada ibumu jika ia barus mengepel lantai berulang kali cih !" Ucap jungkook lantang namun terkesan membentak taehyung

"Baiklah, aku akan lewat belakang jika itu maumu" ucap taehyung lirih ia harus berjalan lebih jauh lagi jika harus lewat pintu belakang, namun tubuhnya begitu lemas mungkin karna dari tadi siang ia sama sekali belum mendapat asupan makanan

Penglihatannya mulai tak jelas dan kepalanya sangat pening ia tak kuat untuk berjalan lagi tubuh taehyung terbuyung kekanan dan kekiri dan akhirnya.

Bruk!

Namun seketika ia langsung ambruk, sungguh ia sudah tak kuat, taehyung jatuh pingsan dihalaman depan rumah

••

"Nak...nak...ini eomma bagunlah" ucap eomma taehyung sambil menepuk pelan pipinya guna membagunkan sang anak yang beberapa saat tadi pingsan dihalaman depan

"Eomma ? Aku kenapa...aakh" ucap taehyung mencoba duduk dari posisi awalnya namun kepalanya terasa begitu berat dan pening

"Sudahlah jangan banyak gerak kau istirahat saja, apa kau mau eomma buatkan teh ?" Tawar eomma taehyung

"Tak usah eomma, eomma disini saja menemaniku" balas taehyung lirih sambil memegang pergelangan tangan eommanya

Namun dari dalam kamar taehyung ia dapat mendengar kegaduhan dapat dipastikan jika kegaduhan itu bersumber didepan kamar taehyung