kehancuran kayshila

703 33 0
                                    

Setelah mereka masuk Alan mukai membuka bicara

"Menangis lah Kayshi saya tidak akan menahan kamu untuk menangis" ujar pak Alan lalu menarik Kayshi ke dalam pelukannya

Sepersekian detik Isak tangisa Kayshi mulai terdengar, Kayshi menangis sejadi jadinya di pelukan pak Alan untuk meredam emosinya Kayshi memukul mukul dada pak Alan

Pak Alan tidak menahannya ia memberikan Kayshi waktu untuk menenangkan diri.

"Kamu sekarang boleh menangis tapi setalah ini jangan pernah menangis lagi di hadapan saya" ujar pak Alan lalu menarik wajah kayahi agar bisa di lihat olehnya

Dihaluskan sedikut air mata yang membasahi wajah Kayshi lalu tiba-tiba pak Alan melumat bibir Kayshi dengan lembut membuat Kayshi membulatkan matanya tapi sepersekian menit Kayshi langsung membalas lumatan yang di berikan oleh pak Alan.

Setelah cukup lama akhirnya pangutan mereka berdua terlepas, kaysila langsung menghirup udara sebanyak-banyaknya lalu memalingkan wajahnya

"Pak Alannnn" pekik Kayshila setelah tersadar

"Kenapa?" Tanya polos pak Alan pada Kayshi

"Yang tadi First kiss saya pak, saya maunya yang ngambil itu calon suami saya bukan bapak" ketus Kayshi sambil mengerucutkan bibirnya

"Memang kamu tidak mau menjadi istri saya?" Goda pak Alan sambil menarik turunkan alisnya

"Gak. Gk bisa nolak maksudnya" ujar Kayshi sambil terkekeh

"Dasar gadis Nemo" ujar pak Alan sambil terkekeh

"Pak anter saya ke butik rose di kaos udh ada petunjuknya" ujar Kayshi seketah tertawa

"Mau ngapain? Mau nyari pemilik butiknya, saya mau curhat di sana sekalian mau tinggal di sana aja" uajr kayaahi membuat pak Alan mengerem mendadak

"Pak tiati dong, ini jidat saya sakit" keluh Kayshi kala jidatnya yang terpentok dasbot mobil

"Engk saya engk setuju kamu tinggal di sini, lebih baik kamu tinggal di London" keluh pak Alan tak terima

"Iyaiya tapi ini lanjut dong, buat malam ini aj saya mau tinggal di rumah mom Lisa" melas Kayshi pada pak Alan.

"Iya tapi saya juga harus ikut nginep di sana juga ya?" Ujar pak Alan final.

"Iya deh iya pak"

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

Setelah sampai di butik Kayshi langsung turun tanpa menunggu pak Alan. Kayshi berlalu menuju lantai tiga di mana ringan mom Lisa berada.

"Mom" lirih Kayshi setskah membuka pintu ruangan mom Lisa

"E-hhh loh kamu kenapa sayang?" Tnya mom Lisa pada Kayshi yang terlihat sedikit kacau itu

"Semua sudah tertangkap mom" ujar Kayshi sambil menatap lurus ke depan

"Gpp sayang, kamu harus kuat Inge ibu kamu pasti dari atas sana melihat kamu berusaha dengan giat" ujar mom Lisa dan membwa Kayshi ke dalam dekapanny

"Permisi saya mengantar teman non Kayshi" ujar salah satu karyawan

Masuk lah pak alan dari arah pintu di sambil menatap Kayshi yang ada dalam dekapan seorang wanita itu

"Permisi saya Alan dosen sekaligus teman satu gedung apartemen " ujar pak Alan memperkenalkan diri

"Ahh silakan duduk, Kay kamu udah mendingan sayang?" Ujar mom Lisa sambil melihat Kayshi yang ada di dekapannya.

"Udah mom mksii, mom malam ini Kay mau tdr sama mommy" ujar Kayshila yg baru saja duduk di samping mom Lisa

"Terus  itu nak Alan gimana sayang?" Tanya mom Lisa pada Kayshi

"Dia juga ikut di rumah mom, tapi beda kamar.. boleh ya mom?" Ujar Kayshila sambil mengeluarkan puppy eyesnya.

"Terus kamu mau balik ke London kapan sayang?" Tanya mom lagi pada Kayshi

"Besok pagi mom, jdi besok Kay bisa masakin sarapan buat mom" ujar Kayshi denga senyumnya.

Alan yang memperhatikan Kayshila Sedari tadi merasa prihatin, ada rasa sakit di hatinya kala melihat Kayshila tersenyum dalam kehancurannya dekalipun

story in London's COMPLETEDWhere stories live. Discover now