📘Prolog

7.4K 626 102
                                    

"Kita putus mulai hari ini, Shinichi. Aku tidak mau mendengar suaramu lagi"

Suara itu terngiang-ngiang di kepala Shinichi. Setelah putus dgn Ran, ia hanya bisa melongo melihat atap kamarnya, berdiam diri dgn novel Sherlock Holmes, dan melamun dimana pun itu. Bahkan Shinichi tidak bisa fokus jika sedang ada kasus, ini adalah masalah yg besar. Jika Shinichi susah move on, maka bagaimana dia mengurus hidupnya?

Saat ini Shinichi sedang rebahan di kasur sambil menge-scroll layar kontaknya. Jika dia menelpon atau berbicara dgn seseorang, mungkin saja dia bisa move on dgn cepat.

Disaat ingin menelpon Heiji, Shinichi baru ingat bahwa temannya ini sedang ada kasus di Osaka. Dan ketika ingin menelpon Hakuba, pasti Hakuba sedang sibuk di Prancis. Duh, siapa yg harus diajak bicara?

Ketika Shinichi menge-scroll layar kontak, ia menemukan kontak milik Kaito Kid yg sudah lama tidak dia telpon. Kemungkinan terakhir kali dipakai menelpon Kaito Kid saat pergi ke Singapura.

Karna gabut, Shinichi menekan tombol telpon dan menunggu jawaban.

"Haik, dare to?"

Shinichi agak terkejut, ternyata nomer itu masih Kaito pakai.

"Nee Kid, maaf mengganggu" jawab Shinichi agak ragu-ragu.

"Mei-Tantei? Kukira nomerku sudah kamu hapus" kata Kaito dalam telpon. "Ada apa memanggilku?"

"Etto... Boleh curhat gk?"

"Ndee, boleh aja kok, aku lagi gk ada kerjaan" jawab Kaito tersenyum.

Lalu Shinichi menjelaskan masalah mood down-nya dan penjelasan kenapa dia menelpon Kaito. Sudah jelas Kaito mengerti bagaimana perasaan Shinichi, karna baru saja seminggu yg lalu Kaito juga diputuskan oleh Aoko. Dan saat itu juga Kaito menceritakan kejadian saat diputusin oleh Aoko.

Sudah 21 mnt mereka mengobrol dan saling curhat satu sama lain, tanpa sadar Shinichi sudah bisa move on dan pikirannya tentang Ran menghilang.

"Kaito-kun, makasih ya sudah temani aku, sekarang aku tutup telponnya ya" kata Shinichi tersenyum lalu menutup telponnya.

Setelah menelpon Kaito, mood Shinichi mendadak baik, sekarang kamarnya menjadi freshing dan pengharum ruangan juga bekerja dengan baik sampai membuat kamar Shinichi berbau lavender wangi.

"Nah sekarang aku harus apa?" Bingung Shinichi rebahan di kasur.

Ting!

Suara notif SMS Shinichi berbunyi. Shinichi mengeceknya, lalu dia melihat pesan dari Kaito.

"Nanti jalan-jalan yuk? Aku gk ada temen yg bisa diajak jalan-jalan. Mungkin kamu ada waktu luang Mei Tantei?"

Shinichi tersenyum kecil, lalu membalas pesan Kaito dengan menjawab ya.

Ting!

"Nanti ke taman Haido jam 04.00 PM ya!"

Shinichi menjawab ya.dia tidak suka basa-basi, tapi sebenarnya dia senang ada teman yg bisa diajak bicara selain Heiji dan Hakuba.

.
.
.
.

TBC
____________________________

Owke aku bikin ini agak gk niat :v to aku yakin bakalan lanjutin ini sampe tamat UwU ditunggu chapter selanjutnya ya, jangan lupa divote dan komen!

✅🍀Lucky! || END || KaiShin || Shounen Ai || Detective Conan IndonesiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang