••
GOS berjalan seraya mengangkat Agatha persis seperti sedang mengangkat bendaLalu
Byur
"Aghhhh...dingin sat!!"teriak Agatha refleks ketika kulitnya merasakan sentuhan air yang digin di bathtub
"Bwahahahahhaha"ketika mendengar tawa orang-orang langsung saja Agatha tersadar jika ia sedang di kerjai oleh manusia laknat
"Bangsulll lo pada!!"teriak Agatha marah seraya memercikan air yang ada di bathtup ke arah keenam GOS
"Sumpah muka lo ngakak banget ta"ucap Kevin
"Yoi persis kek cicak nahan berak!!"sahut Jordi
"Awas lo pada bakal gue bales!!!!"ucap Agatha
"Udah udah sekarang mendingan lo mandi aja ta nanti sakit kalo kelamaan di dalam air"lerai Dion mendengar itu diam-diam Agatha tersenyum mengingat apa yang baru saja ia ketahui tadi malam
"Ahhh kakak gue emang terbaik!!"-batin Agatha
"Kakak lo?emang Dion siapa lo?"tanya kevin mendengar ucapan kevin sontak membuat Agatha merutuki diri sendiri yang tidak bisa mengontrol pikirannya
"Emang iya?kok gue gak denger?"sahut Dion karena memang ia tidak mendengar batin Agatha
"E...eh itu Dion kan udah tua jadi gue panggil kakak deh"ucap Agatha polos yang mampu membuat teman-temannya menahan tawa nya ketika mendengar kata 'tua' untuk Dion
"Bangsul lo ta!gue masih muda gini juga"kesal dion
"Elah masih mending gue panggil kakak bukan opa"lagi dan lagi ucapan Agatha mampu membuat teman-temannya menyemburkan tawa kecuali kevin entah lah ia merasa tidak percaya dengan ucapan Agatha
"Ehh udah sana lo pada keluar gue mau mandi hus hus hus!"usir Agatha sedangkan GOS hanya mencibir melihat Agatha yang tanpa perasaannya malah mengusir mereka
Lalu mereka langsung keluar meninggalkan Agatha yang katanya ingin mandi
Sambil menunggu Agatha mereka memutuskan untuk pergi ke ruang utama untuk mengobrol
Tidak lama Agatha sudah selesai dengan ritual mandi nya lengkap dengan baju santai yang ia gunakan baru saja ia ingin membuka knop pintu kamarnya ternyata disana masih ada orang
Tampaknya mereka sedang ingin membicarakan hal yang serius awalnya Agatha tidak ingin mencampuri urusan pribadi mereka tetapi ketika sebuah suara membuka pembicaraan di antara mereka membuat Agatha mengurungkan niat nya
"Dia masih suka ngasih kekerasan sama kamu?"tanya cowok itu
Mendengar suara cowok itu yang mendadak lembut di tambah dengan panggilan 'aku-kamu' mampu membuat Agatha tersentak kaget
"Hm,masih"ucap gadis itu yang tak lain adalah Fatima
"Kamu kenapa sih gak biarin aja aku ngasih pelajaran sama dia biar dia sadar!"kesal cowok itu sedangkan fatima hanya tersenyum manis
"Aku gak papa kok lagian aku udah biasa sama sikap dia yang kasar sama aku"ucap Fatima dengan disertai senyuman manis yang mampu membuat cowok itu juga tertular untuk tersenyum
"Aku bangga sama kamu!kamu gadis yang kuat bisa ngadepin ini semua dengan sabar.Jadi makin sayang deh"ucap cowok itu seraya menghusap puncuk kepala gadis itu
"Yaudah yuk kita keluar nanti yang lain malah curiga"ucap fatima sedangkan si cowok hanya mengaguk dan mengikuti gadis itu dari belakang
Dan tanpa mereka berdua sadari Agatha yang sedari tadi mendengarkan nya menahan sesak di dadanya entah lah kenapa hatinya sangat sakit melihat adegan yang baru saja ia lihat
••
Vote dan Coment!!
Follow instagram aku
@abeliyagsn_
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Me
Teen FictionPART MASIH LENGKAP! [FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] 🚫BELUM DIREVISI! 🚫TYPO BERTEBARAN NOTE: Cerita ini aku buat saat belum mengerti EYD. Jadi mohon dimaklumi:") ** Cover by© pinterest Menurutmu lebih baik mana?menjadi baik tetapi di manfaatkan atau...