14. Misi!

1.2K 116 4
                                    

Setelah menempuh waktu yang lumayan akhirnya hashirama dan yang lainnya tiba di jepang dengan naruto menuju apartemennya dan Sasuke menuju markas karena sang kakek berada disana menunggunya.

"Ada apa jiji?"tanya sasuke ketika tiba di markas

"Besok temui jiji dan bawa naruto bersamamu serta anak buah kepercayaan kalian menuju markas jiji"ucap madara

"Baiklah jiji, jika tidak ada lagi aku ingin kembali ke apartemenku besok aku dan naruto akan kesana"ucap sasuke dengan segera ia bergegas menuju apartemennya.

Drrrtttt Drrrttt

"Moshi-Moshi?"

"Hay suke ini aku sakura"

"Kau? Bagaimana bisa kau mendapatkan nomorku?"

"Tidak penting aku tau darimana karena aku adalah jodohmu sasuke!"

"Kau wanita gila enyahlah dari hidupku"

TUT TUT TUT!

BRAK!

Setelah mati ponsel itu ia banting membuat benda pipih itu berserakan tak berbentuk lagi di lantai dan dengan segera ia injak-injak dengan emosi yang meluap-luap.

"Wanita sialan!"geram sasuke

Sedangkan naruto tengah asyik berbaring di atas ranjang king sizenya yang empuk, pikirannya sudah tidak memikirkan sasuke, entah kenapa sejak memasukki apartemennya ia malah tidak mengingat kejadian semalam yang sempat membuatnya tidak bisa tidur hingga berakhir dengan mata panda yang mengerikan.

"Ahh oba-chan naru rindu... "ucap naruto teringat akan sosok neneknya senju mito dia teringat ada menyimpan foto sang nenek di dalam laci.

"Oba-chan naru sungguh sangat merindukan oba-chan... Naru disini sudah dewasa tapi tidak ada oba-chan di.. Hiks hiks maafkan naru.. Hiks hiks naru.. Naru seharusnya ikut oba-chan saja hiks... Hiks hiks.. "entah karena merindukan sang nenek naruto menanggis tersedu-sedu.

Tanpa tau bahwa ada 4 orang yang sedang melihatnya juga tak kuasa menahan tangis walau terkadang di bentak atau tak sengaja membuat naruto marah tapi tetap saja tidak ada kata dendam dihati mereka, karena mereka berempat sudah menandatangani kontrak yang akan dibayar oleh nyawa mereka sendiri. Dengan kata lain mereka akan mengabdi pada naruto sampai akhir hayat mereka.

Tok Tok Tok!

"Maaf menganggu lord kami mendapat pesan dari sasuke-sama untuk datang ke markas mereka besok jam 9 pagi"ucap shika

"Ahh baiklah, tinggalkan aku sendiri disini"ucap naruto seraya kembali memandang foto neneknya yang tengah mengendongnya.

"Baik lord"ucap shika setelah itu kembali menemui ke3 orang yang tidak ikut masuk karena masih menangis.

"ayo ke markas biarkan lord menenangkan dirinya"ucap shika

"Ayo"ucap ketiganya dan berakhir dengan naruto yang tertidur pulas setelah lelah menangis.

Keesokan harinya naruto terbangun jam 6 tepat dan melirik ke samping kiri dan kanannya ternyata dia tertidur dengan posisi yang miring jadi wajar saja rasanya agak aneh.

"Ahh pagi yang cerah diawali dengan mandi air hangat dan ahh apa aku masih menyimpan ramen?"pikirnya seraya berdiri di depan kamar mandinya

"Sepertinya masih ada sisa 1 bungkus kurasa?"ucapnya tidak yakin

"Ahh nanti saja lebih baik mandi masalah ramen gampang hehe"ucapnya lalu masuk kamar mandi

Disisi lain seorang dengan topeng hitam lagi-lagi tersenyum senang kala mendengar nama musuhnya kini sudah kembali ke Jepang.

Mafia S.N X Mafia U.S (Sasunaru) {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang