Love or Lust [ON GOING]

12. PENA KETINGGALAN

Awali semuanya dengan bismillah

بسم الله الرحمن الرحيم

***

Pulang sekolah

"Assalamualaikum umi, abi, kakak. Aisyah pulang." ucap Aisyah ketika membuka pintu rumah.

"Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarokatuh." jawab keluarga yang berada di ruang tamu tersebut.

Aisyah menyalimi satu per satu anggota keluarganya lalu beranjak menuju kamarnya.

"Aisyah, langsung mandi terus makan ya." titah Fara yang sedikit berteriak dari ruang tamu.

"Iya umi."

Sesampainya di kamar, Aisyah menjalankan perintah uminya untuk mandi, membersihkan badanya yang sudah terasa lengket karena sekolah dari pagi sampai sore alias fullday. Ditambah eskul yang membuatnya pulang lebih lama dari biasanya. Tapi tak apa Aisyah, semua lelahmu InsyaAllah akan menjadi Lillah.

Setelah mandi, Aisyah lalu makan dan bergabung dengan keluarganya di ruang keluarga.

"Anak abi gimana sekolahnya, Nak?" tanya sang abi.

"Alhamdulillah lancar abi." jawab Aisyah dengan lembut.

"Emang lo udah mulai belajar, Dik? Kan baru hari pertama sekolah di semester ini." Tanya sang kakak heran.

"Udah lah kak, langsung belajar dan dikasih tugas bejibun. Kayak gak inget aja sekolah lu dulu itu kayak apa." cibir Aisyah.

Raihan dulu memang sekolah di SMA tempat Aisyah bersekolah saat ini. Sekarang Raihan sudah kuliah dan hampir lulus. Tinggal menunggu wisuda.

"Eh, udah udah. Gak baik mengeluh seperti itu. Bersyukur kamu masih bisa sekolah di tempat yang bisa dibilang elite. Coba liat orang-orang dibawah kamu yang gak biaa sekolah karena masalah ekonomi atau yang lain. Makanya kita tidak boleh mengeluh." Umi Fara yang datang langsung menimpali omongan kedua anaknya.

"Maaf umi." ucap Aisyah dan Raihan menyesal.

***

Kini, Aisyah sedang duduk di depan meja belajarnya. Setiap malam, ia selalu belajar untuk pelajaran esok hari dan menghafal ayat-ayat Al-Quran untuk disetorkan kepada uminya.

"Shodaqollahul'adzhim." ucap Aisyah seraya menutup mushafnya.

Setelah melepas mukenahnya, ia berjalan ke kamar mandi untuk cuci muka, sikat gigi, dan cuci kaki lalu tidur.

"Ting" bunyi ponsel pintar milik Aisyah.

Sang empunya handphone yang baru saja terpejam, kembali membuka matanya dan meraih benda pipih tersebut dan membukanya.

08xxxx
Assalamualaikum

'Nomor siapa sih' batin Aisyah. Lalu ia mengetikan sesuatu disana dan menekan tombol send.

Me
Waalaikumsalam. Siapa?

08xxxx
Zukhruf