Raysa langsung mencari kunci mobilnnya
"nyari apah ?"kata aqeela
Raysa sempat bingung harus menjawab apah
"acara udah selesai lo ikut gue"kata raysa ia sengaja mengajak aqeela karna papahnya memberinnya apartemen ia akan menggunakan alasan kesana bersama aqeela
" mau kemana?" kata aqeela bingung raysa menariknya mencari orang tuannya dan mamah aqeela
" sya mau kemana si ?" kata aqeela bingung karna raysa terlihat tergesa²
Saat raysa melihat orang tuanya dan mamah raysa ia langsung menghampiri mereka
" pih raysa mau langsung ke apartemen ajah ya, kasian aqeela udah kecapean " kata raysa
"gua ga "
" iyakan qel ?"kata raysa memberi kode agar aqeela mengiyakannya
" iya "kata aqeela
"yaudah kasian aqeelannya, kamu istirahat ajah kalo ga di sini sya kenapah harus ke apartemen?"kata mamihnnya
"baju² aqeela juga kan di bawannya kesana mih kasian masa dia ga ganti "kata raysa
" oh iya mamih lupa "
"yaudah sayang kalo kamu cape , jangan ngebut² ya raysa, "kata mamah aqeela
"iya mah " kata raysa
"ga mau pake supir ajah sya?" kata mamihnya
"Ngga usah mih biar raysa ajah yg bawa"kata raysa dan menyalimi orang tua mereka di ikuti aqeela , dan mereka langsung berjalan keluar
"kenapah lo boong?"kata aqeela
"udah ikut ajah "kata raysa langsung masuk ke dalam mobil
"ayo buru masuk "kata raysa
"buru² banget kebelet bab lo ya " kata aqeela berjalan masuk ke mobil raysa
Raysa langsung menjalan kan mobilnnya ke taman
" ko kita ketaman ?" tanpa menjawab raysa turun dan menghampiri alana, aqeela ikut turun mengikutinnya
" sya kita ngapain ke " belum sempat melanjutkan omongannya ia malah melihat raysa berpelukan dengan alana, perasaan tak enak begitu saja menjalar ke hatinnya
" kenapah sama gue ? Harusnnya gue biasa ajah ngeliat raysa pelukan sama alana, gimanapun alana emang pcrnnya raysa, wanita yg di cintain sama raysa " kata aqeela dalam hati ia langsung berbalik tak ingin melihat adegan yg membuatnya merasa tak enak
"lo dari kapan nunggu gua disini ?"
"kenapah kamu baru dateng ray, kamu tega buat aku nunggu selama ini " kata alana matannya sudah memerah menahan tangis
" maaf na kondisinnya ga memungkinkan buat gua kesini"
"aku ga mau kehilangan kamu ray" kata alana menggenggam tangan raysa
" lo ga akan kehilangan gue na "
Cukup lama ia berbicara dengan alana dan melupakan aqeela yg sudah tertidur karna lelah
Raysa mengajak alana untuk ke mobilnnya, saat dia ingin membukakan pintu depan untuk alana ia malah melihat aqeela yg sudah tertidur
"gua lupa gua kesini sama nih bocil, kasian lo pasti kecapean " kata raysa dalam hati
" ray bangunin ajah dia aku pengen di depan "kata alana
" lo di belakang ya na, kasian dia kecapean nungguin kita juga ngobrol kelamaan " kata raysa
" yaudah deh "kata alana yg sebenarnnya tak iklas
KAMU SEDANG MEMBACA
BINTANG DI AWAN (AND)
Fiksi RemajaAqeelacalista🌠 Takada yg tau masadepan kecuali pencipta, masa depan adalah rahasianya, suka cita dan bahagia apa yg menunggu.. Kamu dan aku Entah akan selalu ada di cerita kita selanjutnnya atau hanya akan menjadi bagian masa lalu .. Raysahidayah✨...
