Rumah

12 0 0
                                    

PRANGGGGGG.....
BRUKKKKK........
"Anak kurang ajar kemana dia pergi hah?"
"Di...diii...diaa pergi ke.....
"KEMANA BODOHH...CEPAT KATAKAN!"
"Mungkin kehutan ayah!"
"Hey....kau kira aku ini bodoh mana mungkin adikmu itu kehutan malam-malam begini!"
"Iya Ayah Taehyung pergi kehutan untuk mencari kayu bakar!"

Plakkkk...
"Dasar bodoh berani kau membohongiku rupanya!"
"Ti..tidak ayah tidak sungguh aku mengatakan yang sebenarnya!"
"Jadi kau ingin melindungi adikmu itu?baiklah terima ini!"

Plak plak plak
"Ampun ayah ampun!"
"Sekarang kau meminta ampun,  terlambat!"

Taehyung yang berada di luar rumah bergegas memasuki rumah karena mendengar suara gemuruh dan juga tangisan kakaknya. Hatinya sangat sakit ketika ia terus mendengar kakaknya menangis karena di pukuli oleh ayahnya. Iapun sebenarnya takut untuk mengahadapi ayahnya itu. Akan tetapi ia tidak bisa diam saja saat kakaknya di siksa oleh ayahnya.

PRANGGGGG.....
sekali lagi Taehyung mendengar barang pecah dan ia berlari sekencang kencangnya. Taehyung pun sampai dan saat itu ia melihat ayahnya akan memukul kakaknya dengan sebuah tongkat. Tanpa berfikir panjang Taehyung langsung menghadang tindakan ayahnya itu.

"NUNAAAA."

BUGGGGGGG.......

"TAEHYUNGGGGGGG............"
"AKHHHH....KEPARAT KAU"
"EKKHHHHHH.........

Brukkkk
Tubuh Taehyung ambruk di depan kakaknya. Pukulan dari ayahnya membuat Taehyung  terkulai lemas. Sedangkan ayahnya terjatuh kebelakang akibat tendangan Taehyung.
Kakaknya hanya bisa menangis sejadi-jadinya melihat adiknya takberdaya.

Kakaknya hanya bisa menangis sejadi-jadinya melihat adiknya takberdaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Taehyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Taehyung....Taehyung kau kau kuat aku tau kau kuat...aku..aku..aku akan mengobatimu jangan khawatir!"
"Nuna...sakittttt....ini sangat menyakitkan.....dia bukan ayahku!"
"Sudah diamlah jangan berbicara!"

Tiba-tiba ayahnya bangkit dan kini ia sedang memegang sebuah tambang.

"Sakit?....itu belum seberapa sekarang akan ku hajar kau sampai menyusul ibumu!"
"Sudah ayah sudah ku mohon jangan sakiti dia lagi!"
"Akhhhhh.....diam kau!"(lalu menendang putrinya itu dengan brutal)
"Dasar iblis...kau bukan ayah kami! Aku membencimu ayah!"
"Persetan aku ayahmu atau bukan sekarang aku akan menghajarmu sampai kau mengatakan dimana kau menyembunyikan kalung permata milik ibumu itu?"
"Tidak kau tidak akan pernah mendapatkan apa yang kau inginkan itu!"
"Baik jika itu yang kau inginkan maka aku akan menghajarmu terima ini!"

Plakkkk....
Bugggggg....
Plakkkkkkkk

Taehyung di sebat dengan tambang juga di tendang oleh ayahnya sendiri ia tetap melawan dan tetap bungkam walau tubuhnya di penuhi luka dan juga lebam. Pada punggungnya terdapat begitu banyak cabikan tambang bibirnya sobek dan berdarah akibat terkena tendangan. Ia benar-benar tak berdaya lagi ayahnya sudah hilang akal dan tidak memiliki belas kasihan sedikitpun kepada anak-anaknya.
Yang ia inginkan hanya uang untuk berjudi dan juga membeli minuman. Saat ayahnya menjambak rambut Taehyung dan ingin menghantamkan kepala Taehyung kedinding. Tiba-tiba ayahnya jatuh tersungkur dan pingsan. Ternyata Hye kyung memukul ayahnya dengan tongkat.

BUGGG....
BRUKKKK...

"Taehyunggggg....kau mendengarku?Taehyung jawab aku!"(Hye Kyung menangis sambil memeluk tubuh Taehyung)
"Jangan..me..nangis lagi nu..na!"
"Syukurlah kau masih hidup!"
"Kau..kau heebatt nuna kau memukulnya sampai pingsan!"(sambil mengangkat jempolnya dan tersenyum simpul)
"Diam kau...jangan berbica lagi lukamu benar-benar parah Taet."
"Tidak apa-apa aku akan sembuh aku harus melindungimu jadi tidak boleh lemah!"
"Sudah hentikan ku bilang jangan berbicara lagi! Ayo kubantu kau untuk berdiri kita obati ini di kamarmu!"
"Emmm...baiklah."

"Kenapa ayah menjadi begini? Kenapa ia begitu kejam kepada kita?"
"......"
"Lihat tubuhmu ini hatiku sungguh perih melihatnya aku tidak bisa melindungimu sebagai seorang kakak!"
"Aa..akuuu..lah yang seharusssnya melindungimu sebagai adik laki-lakimu!"
"(Mengobati luka sambil menangis)"
"Akhhhhhh.....sakittt nuna sakittttttttt...."
"Maafkan aku maaf...aku akan pelan-pelan!"
"Nuna........aku....(lalu diam dan memejamkan mata)
"Iya..apa...kau ingin mengatakan apa jangan membuatku takut?!"
"Taehyunggg....(mengguncang tubuh adiknya dan memeriksa hembusan nafasnya).
"Kau tertidur rupanya..syukurlah
Tubuhmu pasti sangat lelah dan sakit..tidurlah adikku aku akan menjagamu dan mengobati luka-lukamu ini!"

BLOOD SWEAT AND TEARSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang