35. Mid semester

228 26 1
                                    

Happy Reading




Tak terasa ternyata udah tiga bulan mereka sekelas, dan hari ini adalah mid semester ganjil. Setelah mengumpul pot gantung tadi, semua langsung capcus ke ruangan masing masing.

Sekelas dibagi dua ruangan campur sama adik kelas, kaya biasanya.

Mereka ada di ruang empat dan lima. Ruang empat berisi Hans, Shasha, Rastha, Maira, Yoga, Hariz, Reno, Jihan, Nancy dan Yana ditambah anak sepuluh ipa 2.

Di ruang lima berisi Haikal, Robin, geo, Naila, Jaya, Enzy, Yesha, Gisel, Jeremy dan Arjuna ditambah anak sepuluh ipa 3.

Mereka jalan ke ruangan pake gaya ala kakel songong gitu, sok cool dan sok cantik biar adek adek pada segan.

"Dadaaahhh Nailaa!! Yeshaa!! Dadahhh kita berpisahh!!" Maira melambai lambai drama seakan mau ditinggal perang.

"Dadaa Maira!! Jangan kangen yaa cukup dia aja yang kangen!" Balas Yesha si bucin sebelum masuk ruangan.

Hariz disamping Maira langsung berteriak "DASAR BOCIN!"

Yesha melongok dipintu sambil melotot "Apasih! Sirik aja!"

"Dih sapa yang sirik."

"Ya lo itu nyahut aja ada orang ngomong."

"suka suka gua lah. Emang lo sapa gua?!"

"HEH UDAH LAH GAUSAH RIBUT." Shasha langsung menepuk kepala Hariz menggunakan buku.

"Aduh, sakit mba..." Hariz merengut sok imut. Lalu Shasha menarik bibir memblenya.

"Aishh sariawan nih gue, malah ditarik!" Hariz menjitak Shasha dengan kesal.

"makanya gausah bikin ribut."

"Aduh mba shasha pasti kesusahan ngurusin sembilan anak TK sendirian tanpa pak Arjuna." kata Gisel prihatin melihat Shasha yang sibuk mengomel.

"pak RT juga bakal sesusahan ngurusin lo yang cerewet ini" balas Haikal tanpa dosa.

"Lah katanya sama kak robin?" Tanya Nancy ikutan nimbrung.

"Kak Nug mah gada apa apanya, langsung dihempas." katanya sambil cekikian.

Bel masuk sudah berbunyi, semuanya lalu masuk ke ruangan masing masing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel masuk sudah berbunyi, semuanya lalu masuk ke ruangan masing masing. Ruang tiga sekarang sudah terisi semua. Mereka duduk satu bangku berdua. Gak kaya kelas biasanya.

Jadi kursi kanan kelas sebelas, kiri kelas sepuluh. Gitu tiap bangku.

Hans, Shasha, dapet duduk depan sedangkan yang lain duduk berbaris dibelakangnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 02, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

WE ARE GORENGAN Squad [on Hold]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang