ASRAMBI [Treazone]

Movie time

Bintang nya jangan lupa ya!⭐

Happy Reading!

Usai makan malam Hitomi langsung masuk ke kamar untuk melanjutkan laporan nya. Tak beberapa lama kemudian, Nako membuka pintu kamar membuat Hitomi menoleh.

"Tomi yuk kebawah! Kak Yena ngajak nonton bareng nih." ajak Nako. Mendengar itu, Hitomi dilanda rasa bingung.

Dia ingin mengikuti ajakan Nako tapi tugasnya masih belum selesai. Walaupun tinggal dikit tapi ya tetap aja.

"Ayo dong Tomi," ajak Nako sekali lagi.

"Iyaa deh."

"KITA NONTON CONJURING YA!" Yena langsung memasukkan cd yang dia bawa ke DVD.

"Lah anjir film nya kagak seru ah! Gue mau tidur ajalah!" Jihoon beranjak dari duduknya.

"EITS GABOLEH!" cegah Hyunsuk dan menarik Jihoon agar duduk disamping nya.

Sebenarnya Jihoon nggak ngantuk, dia cuma malas aja ada Chaeyeon. Ralat, masih canggung.

"KAK YEN YANG 1 APA YANG 2?" tanya Wonyoung nggak kalah heboh.

"Hush jangan teriak malam malam!" tegur Chaewon. Takut entar malah di omelin tetangga.

"Yang ke 2 Won." setelah itu Yena ikut duduk di samping Hyewon yang asik nymeilin kacang rebus.

Film pun dimulai. Awalnya masih aman lah belum seram. Hingga di pertengahan film baru deh teriak teriak.

"HUWA ITU KAKEK KAKEK KENAPA NONGOL TIBA TIBA?!"

"BUSET DAH SI VALAK TERIAK NYA HEBOH AMAT!"

"ASTAGFIRULLAH ITU KOK MUAT SIH MASUK PIPA!"

"AKU GAKUAT LAGI!!"

Yang teriak udah tau kan siapa? Kecuali Haruto. Doi daritadi anteng aja nonton nya.

"Cemen banget dah krucil ini," komentar Yoshi.

Selama film nggak berhenti berhenti dah tu teriaknya. Hitomi jadi nyesel ikut nonton. Bukan karena filmnya yang serem, tapi karena krucil ini dia jadi nggak bisa nikmatin film.

Asahi yang duduk nya nggak jauh dari Hitomi menyadari itu. Tanpa sepengatahuan yang lain, Asahi mendekatkan dirinya pada Hitomi.

"Kalau nggak nyaman tidur aja dulu,"

Hitomi langsung kaget dan noleh ke Asahi yang pandangan nya tetap fokus ke film.

"Nggak apa apa kok, kayak gini juga seru," balas Hitomi dengan suara kecil. Seperti berbisik jadinya, tapi Asahi bisa dengar walaupun lagi dalam keadaan ribut gini.

"Kalo ngerasa nggak nyaman lagi, tidur aja duluan." kata Asahi.

Lantas Hitomu tersenyum kecil.

Film pun selesai, beberapa langsung beranjak menuju kamarnya sisanya masih nongkrong di ruang tamu.

"Yosh nggak tidur? Besok ada kelas?" tanya Chaewon dari atas tangga.

"Ha? Oh, gue nggak ada kelas kok besok. Lo duluan aja." balas Yoshi.

Chaewon mengangguk dan melanjutkan langkahnya.

Hyunsuk yang masih di tuang tv melihat interaksi Yoshi dan Chaewon.

"Pacar lo yosh?" tanya Hyunsuk.

Yoshi menggeleng, "Bukan bang. Doi sahabat gue dari smp."

"Awas ntar jatuh cinta." goda Jihoon lalu tertawa bareng Hyunsuk.

"Kagak lah!" elak Yoshi.

Wonyoung terbangun pukul 02:15 karena merasa haus. Gadis jangkung itupun langsung turun kebawah menunuju dapur.

"Hahhh lega." kata Wonyoung lalu meletakkan kembali gelas pada wastafel.

Wonyoung berbalik badan, namun dia terlonjak kaget dan hampir berteriak, untung mulutnya langsung di bekap.

"AS-Hmmphh!"

"Jangan teriak bego!"

Wonyoung hanya terdiam menatap Haruto. Laki laki berdarah campuran Jepang itupun langsung menyingkirkan tangannya.

"Lo ngapain pagi buta gini bangun?" tanya Haruto sambil mengambil gelas.

"G-gue haus." jawab Wonyoung gugup.

"Oohh."

Wonyoung merengut kesal. Selalu gitu jawaban Haruto. Singkat, padat, tepat.

"Tidur gih besok sekolah." kata Haruto. Saat dia hendak berjalan, Haruto membalik tubuhnya,

"Wonyoung." panggil Haruto.

"I-iya?" Wonyoung kembali gugup. Nggak tau kenapa, kegantengan Haruto makin nambah aja.

Hening sesaat. Mereka berdua saling menatap satu sama lain.

"To lo mau ngomong ap-

"Good night."

Lalu Haruto berjalan menuju kamarnya tanpa menoleh ketawa Wonyoung. Sedangkan Wonyoung hanya terdiam, kini jantung nya kembali berdetak kencang.

Sengaja aku update jam segini, xixixi. Btw, maaf bangettt ya kalo misalnya book ini slow update:( karena masih ada book ku yang belum kelar.