Beautiful boys

Tunggu aku

Don't forget to vote and comments ~

" Don't leave me." Lirih jennie saat limario menyatukan dahinya dengan dahi jennie.

"Never." Ujar limario mengecup sekilas bibir jennie.

"Kau membuat ku mandi dua kali lim."dengus jennie memakai kembali bathrobe nya.

"Ayo mandi bersama." Ujar limario dengan menaikan sebelah alisnya.

"No, yang ada kita bercinta lagi."dengus jennie beranjak pergi membuat limario terkekeh.

...

"Uekkkkk uhukk uhukkkkk ...

"Sayang are u ok ? Tanya hye kyo mengelus punggung sang putri.

"Ah mam sepertinya nini hanya masuk angin." Ujar jennie memijat kepalanya yang terasa puasing.

"Nini sudah makan ? Tanya hye kyo yang jennie balas dengan gelengan.

"Ayo kita makan dulu agar perut nini terisi." Ujar hye kyo yang di angguki jennie.

Perlahan hye kyo memapah jennie membawanya menuju meja makan setelah sampai hye kyo mendudukan jennie lalu ia pun menyiapkan makanan untuk sang putri.

"Sayang bagaimana kabar lim? Ini sudah hampir 1 bulan dia tidak juga mau pulang? Tanya hye kyo duduk di samping jennie.

"Mama sangat merindukannya bahkan ia tak ingin mengangkat telpon mama." Lirih hye kyo yang sudah berlinang air mata.

"Nanti nini akan berbicara lagi padanya kemarin lim bilang ia juga sangat merindukan mama dan nuna-nunanya." Ujar jennie sesekali memijat kepalanya.

"Mama akan menunggunya sampai lim mau kembali lagi pada mama." Lirih hye kyo yang di angguki jennie.

Uekkkkk ...

Jennie berlari menuju toilet lalu ia pun memuntahkan lagi makanan yang baru saja masuk kedalam perutnya.

"Astaga ada apa dengan ku." Lirih jennie membasuh mulutnya.

"Kepala ku pusing sekali....

"Brughhhh.....

"Sayang mama membawakan obat unt..."Ucapan hye kyo terhenti saat melihat jennie yan sudah terbaring di depan kamar mandi.

"Astagaaa niniiiiiii....

...

"Mama." Panggil jisoo membuat hye kyo menolehkan wajahnya.

"Apa yang terjadi pada jennie mam ? Tanya jisoo duduk di samping mamanya.

"Pagi tadi saat mama hendak memberi nini obat sakit perut mama malah menemukan nini pingsan di depan kamar mandi." Lirih hye kyo yang sudah berlinang air mata.

Jisoo pun memeluk mamanya.

"Jennie pasti baik-baik saja." Ujar jisoo mengelus pundak sang mama, tak lama dokter yang memeriksa jennie pun keluar dari ruangan.

"Dokter bagaimana keadaan anak ku ? Dia baik-baik saja kan ? Isak hye kyo.

"Ah nyonya anak anda baik-baik saja dan saya ucapkan selamat karena anak anda tengah mengandung.

Duarrrrrr ....

Hye kyo terkejut bukan main begitu pun jisoo ia menutup mulutnya tak percaya akan apa yang di katakan oleh sang dokter.

"Tidak tidak dok coba priksa anak saya sekali lagi dia hanya sakit perut." Ujar hye kyo dengan terisak.

"Maaf nyonya tapi peralatan saya tidak mungkin salah mendektekasi." Ujar dokter perlahan hye kyo terjatuh ia pun menangis terisak.