Dafa Magenta. (NEW STORY❗)

👭👫👬 (10)

Hai jangan lupa vote dan komen ya❤️

Happy reading!

☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️☁️

"Tumben kan belum jam 7 kak?" Tanya Milla. Satya tak menjawab ia langsung pergi meninggalakn merka berdua.

Saat Satya mengeluarkan motornya dari garasi tiba-tiba ada mobil yang datang menuju rumahnya.

"Ngapain lo kesini?" Tanya Satya.
"Gue nyari Milla" jawab Dafa.

"Kesambet apa lo nyariin adek gue pagi-pagi?" Herannya
"Gue pacarnya,jadi bebas dong" balas santai.

Satya kaget mendengar Dafa berbicara seperti itu,karena dari kemarin Caca tak ada mengatakan apapun sama sekalai kepadanya.

"Mana mau adek gue sama lo" katanya. "Bacot lo,Milla ada gak?" Jawab cepat Dafa.

"Idihh sok amet lo,Ada tuh di dalem"

Dafa memasuki rumahnya tapi langkahnya terhenti karena ia menoleh ke kanan menapakkan ada sebuah motor di depan rumah Satya.

"Motor?" Tanya nya.
"Maksud?" Bingung Satya.

"Itu"
"Lo yang jelas dong ngomong,gak paham gue ni" kesal Satya.

"Itu motor siapa?" Sambungnya.
"Raka"

Dafa yang mendengar namanya langsung mengepalkan kedua tangannya dan masuk ke dalam lalu meninggalkan Satya yang ada diluar.

"Serem banget mukanya,gue gak ikut-ikut deh.." gumam Satya lalu menghidupkan motornya pergi ke sekolah.

"Yuk..." Ajak Raka.
"Yuk"

Saat Milla dan Raka keluar ia mendapatkan Dafa yang diam melihat mereka berdua disana.

"Kamu sama aku Mil" ucap Dafa yang menarik tangan Milla mengajaknya masuk ke dalam mobil. Tapi Milla sama sekali tak menggerakan kakinya disana.

"Kak apa-apan si?" Tanya kesal Milla.
"Denger tu,Milla gak mau sama lo. Dia maunya sama gue temen lamanya!" Cetus Raka.

Dafa yang melepas tangannya dari Milla langsung mengambil baju kerah Raka disana.

"Masih pagi,gak malu lo sama orang disini?" Ucap santai Raka.

Bugh..

Dafa memukuli perut Raka menggunakan tangan satunya. Raka hanya tersenyum sinis menatap Dafa.
"Kak,udah ini rumah aku tante sari marah kalau ada orang barentem dirumahnya!" Ucap Milla yang melerai mereka berdua.

"Yuk Ca nanti kamu telat lagi" ajak Raka sambil menarik tangannya. Tapi sayangnya tangannya Milla juga di tarik oleh Dafa,Jadinya Milla seperti tali tambang yang di tarik-tarik.

"Udah deh stop!" Hentak Milla yang melepaskan pegangan dari ke dua lelaki itu.
"Lo gak inget kemarin Mil?" Tanya Dafa.

Milla yang tiba-tiba ingat dengan perkataannya kemarin ia langsung menatap Dafa.

"Inget,sorry raka aku duluan. yaudah buruan telat nih!" Ia berpamitan kepada Raka dan meminta maaf juga kepadanya lalu Milla berjalan sendiri hingga masuk ke dalam mobilnya Dafa.