25

1.5K 190 493
                                    

Saat ini, Daichi dan Suga sedang makan siang di rumah makan keluarga favorit mereka.

"Hmmmm, memang mapo tofu pedasnya terbaik", ucap Suga ketika sesendok mapo tofu super pedas itu masuk ke mulutnya.

"Ralat, super spicy. Bagaimana kau bisa tahan dengan makanan sepedas itu?", tanya Daichi yang sedang memakan omurice porsi besarnya itu.

"Kenapa aku bisa tahan? Karena aku hot", ucap Suga sambil menyibakkan rambut abu-abunya yang bergelombang itu.

"Pffttt", Daichi tertawa melihat kepedean Suga.

"Daichi! Jangan ketawa dong :("

"Maaf maaf, itu lucu sekali. Apalagi dengan kejadian tadi malam, yang kau mengeong-ngeong itu"

Wajah Sugawara memerah karena dare sialan itu. Dia masih malu karena hal itu.

"Wajahmu mulai hot karena makananmu atau karena kejadian imut itu???", goda Daichi sambil tertawa.

"Daichiiii!!!!!"

"Oke oke, maaf maaf. Oh iya, bagaimana pajama party kalian??", tanya Daichi setelah tawanya mereda.

"Berjalan dengan sangat baik. Hinata dan Yamaguchi benar-benar sangat lucu sekali. Aku semakin suka dengan mereka. Apakah kita tidak bisa mengangkat mereka jadi bear cub gitu??", tanya Suga sambil mengerucutkan bibirnya.

"Suga, mereka anak orang, gak bisa dong sembarangan angkat anak orang lain. Gak usah pout gitu. Jadinya imut, bukan hot"

"Ck", Suga berdecak ketika Daichi mengatakan hal itu.

"Suga, aku ingin bertanya"

"Hm, apa, Daichi?"

"Kira-kira Oikawa atau Semi ada bercerita mengenai Iwaizumi atau Ushijima gitu-gitu gak?"

Suga yang barusan mau mengangkat sendoknya pun langsung menurunkannya.

"Hm, tumben kau bertanya, Daichi. Biasanya kan kau acuh dengan hal begituan"

"Bukan acuh, aku tidak ingin ikut campur sebenarnya. Jadi kemarin Suna dan Iwaizumi berdebat panas mengenai Oikawa, dan Ushijima yang mengeluh mengenai Semi"

"Coba kau ceritakan dulu"

Setelah menceritakan kejadian kemarin, Suga pun berpikir.

"Kira-kira menurutmu bagaimana, Suga?"

"Sebenarnya, tujuan kami hanya mengacau Iwaizumi, tapi dia sampai sebaper itu ya. Aku rasa aku perlu minta maaf kepada Iwaizumi. Aku sebenarnya cukup risih melihat kelakuan Iwaizumi. Tapi bisa jadi itu salah satu caranya untuk memberikan perhatian di depan publik. Iwaizumi termasuk tipe yang tsundere sih, aku pikir Oikawa pasti sangat tahu mengenai hal itu. Terkadang Oikawa seperti membiarkan Iwaizumi melakukan hal-hal itu, tapi aku merasa bahwa dia risih dengan kelakuan itu. Dia pernah mengatakan hal-hal yang sedikit menyinggung ke arah sana, tapi sepertinya Iwaizumi tidak menangkap maksud Oikawa. Mungkin aku akan berdiskusi dengan Kita mengenai hal ini. Suna begitu berani mengangkat masalah ini, dia hebat"

"Meskipun awalnya suasana menjadi panas karena ucapan Suna dan sepertinya Iwaizumi hampir kehilangan kendali diri, tapi akhirnya Iwaizumi bisa mengerti mengenai hal itu. Dia gak ada maksud untuk menyakiti Oikawa sama sekali, dia hanya tidak bisa menunjukkan perhatiannya ke Oikawa seperti Atsumu memperhatikan Oikawa"

"Ah, jadi Iwaizumi membandingkan dirinya dan Atsumu. Tentu beda lah, Atsumu memang tipikal yang blak-blakan, dia seperti Oikawa versi laki-laki. Lagipula sebenarnya Atsumu memiliki perasaan kepada Oikawa. Hanya saja dia seperti menyerah karena dia berpikir bahwa Oikawa menyukai Iwaizumi"

BenangWhere stories live. Discover now