3 : Boy Meet Evil

2.8K 339 182
                                    

Punggung tegap itu berjalan dengan angkuh melewati orang-orang yang membungkuk hormat kearahnya.

Matanya melihat kearah Serim, Allen, Wonjin dan Woobin yang baru saja keluar dari pintu coklat di depannya.

"Dia menolak semuanya Sir..." ucap Serim

Minhee menhela nafasnya dan meregangkan leher nya. Sorot matanya berubah tajam setelah mendengar penuturan asisten nya.

Minhee kembali berjalan melewati kelima orang disana tanpa banyak bicara lagi, sepertinya memang harus dirinya yang menghadapi anak nakal itu.

"Sir... Anda akan pulang malam ini?" tanya Serim

Minhee menghentikan langkahnya. "Aku harus bertanya pada kesayanganku dulu bukan?" tanya Minhee tersenyum miring lalu berjalan masuk kedalam ruangan

Allen menghembuskan nafasnya dengan memegang dada setelah melihat Minhee sudah masuk kedalam ruangan yang terdapat Hyeongjun didalamnya.

"Ya~ tidak kah dia terlalu seram?" tanya Allen

"Menurutmu, dia akan menghabisi pemuda itu sekarang?" tanya Woobin

"Pastikan saja pemuda itu bisa berjalan dengan benar besok" ucap Serim

"Sepertinya kita harus bersiap" gumam Wonjin



.
.
.





Minhee berjalan masuk kedalam ruangan yang terdapat Hyeongjun tengah menatap nya menggunakan mata cantik nya.

Laki-laki itu dengan perlahan mengunci pintu dan berjalan kearah Hyeongjun

"Mereka mengatakan jika kau menolak apa yang aku berikan padamu" ucap Minhee melapaskan jas hitam yang dia gunakan saat pernikahan nya tadi

"Aerin Noona, dimana dia?" tanya Hyeongjun

"Aku tidak tau. Dia tidak memberiku kabar" ucap Minhee menggulung lengan kemeja nya dan berdiri di hadapan Hyeongjun

"Kau tidak khawatir padanya? Calon istrimu menghilang tanpa kabar, seharusnya kau khawatir padanya kan?" tanya Hyeongjun

Minhee terkekeh pelan "Calon istriku?" tanya Minhee duduk di lengan sofa lalu kembali melihat kearah pemuda manis nya

Kali ini Minhee menatap Hyeongjun tepat di kedua mata pemuda manis itu "kau istriku"

"Aku istri kontrakmu-"

"Istri kontrak?" tanya Minhee memotong ucapan Hyeongjun

Hyeongjun mengerutkan keningnya bingung

"Aku tidak pernah menandantangi kontrak apapun denganmu"

"Jangan bercanda! Kau menandatangani berkas pernikahan kontrak denganku!"

"Pernikahan kontrak? Aku tidak pernah menandatangani berkas pernikahan kontrak denganmu. Aku hanya menandatangani peraturan setelah kau menjadi istriku"

"Kau menandantanginya kemarin!!"

Minhee menggeleng pelan "apa disana tertulis jika kita menikah kontrak? Tidak bukan?"

Hyeongjun membuka mulutnya dengan lucu.

Sialan!

Dia tertipu!

"Ah! Hyeongjun-ah... Kau bodoh~~" ucap Hyeongjun frustasi dengan membenturkan keningnya pelan ke jendela besar di ruangan itu

Bagaimana bisa kau tidak memikirkan jika semua ini akan terjadi?

Hyeongjun masih terus membenturkan keningnya pelan pada jendela di depannya dengan rengekan kecil nya sampai dimana dia merasakan sesuatu menahan kepalanya agar tidak berbenturan dengan kaca jendela.

Mr. KangWhere stories live. Discover now