#Book-1#
BIJAKLAH DALAM MEMBACA!
18++
Mainstream!
Kisah perjodohan antara CEO dengan gadis yang terpaut usia belasan tahun.
.
.
Penasaran dengan pernikahan David Frederick Edmond yang dijodohkan dengan Stephanie Xavierra Casey? Si pria dingin, kaku...
Tinggalkan vote sebelum atau setelah membaca yaaa 🤗 Thank you~~~~
💟 HAPPY READING 💟
•••••••••••••••••••••••••••• My Cold Husband - Meet at The Club
A wattpad story by _sidedew ••••••••••••••••••••••••••
✨✨
Searlus Club Manhattan, New York
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
Satu gelas.
Dua gelas.
Tiga gelas.
Wanita dengan ruffle sleeve crop top dan hot pantsjeans yang berhasil membuat para lelaki hidung belang menatap minat pada kaki jenjang terutama paha mulus yang terekspos jelas. Dia tidak kalah sexy-nya dengan wanita-wanita di club itu meski tidak sedikit juga wanita yang menatapnya dengan tatapan mengejek karena hanya dia satu-satunya yang tidak mengenakan gaun sexy, bahkan mereka menganggap Stephanie tetap terlihat sopan seperti ingin pergi ke kedai kopi.
Beda lagi halnya dengan para lelaki hidung belang yang menatapnya lapar pada bahu putih mulusnya ingin sekali menari kain merah muda dengan sekali tarikan lalu bergerilya pada bongkahan bulat yang terlihat begitu pas di tangan mereka.
Dia meletakkan gelas kecil ketiganya dengan cukup keras. Rasa pusing telah menghampiri, ia terkekeh tidak jelas memasang wajah yang tampak menggoda pada bartender club.
"Terimakasih tampan, untuk minumannya. Aku benar-benar senang sekarang".
"Astaga! Kau sudah mabuk dan lagi-lagi aku yang pasti akan direpotkan" Rachael. Perempuan dengan mini dress berwarna maroon itu menatap jengah pada ketiga temannya yang juga ikut-ikutan menyesap alkohol. Hanya saja teman yang satu ini sangat menyusahkan jika sudah mabuk. Mereka memang tidak pernah setiap saat datang ke tempat itu. Bahkan hampir lima bulan ini club tidak pernah mereka kunjungi dan satu hal lagi, untuk kedua kalinya mereka datang ke club ini karena biasanya bukan di sini club yang sering mereka datangi. Butuh keberanian ekstra untuk mereka agar bisa menikmati alkohol juga isi di dalamnya. Terkecuali behubungan intim dengan lelaki asing yang biasa menebar rayuan. Tidak ada dalam kamus Stephanie untuk tidur bersama pria selain suaminya kelak.
