19. Bobok

79.7K 9.8K 2.6K
                                    

Vote dulu yes baru baca :')

——oOo——

Taeyong berusaha memejamkan matanya, tapi tetep aja ga bisa merem. Helaan nafas berat pun ia keluarkan.

Taeyong ga bisa tidur tuh gara gara Mark tidak ada disampingnya. Biasanya Mark menjadi pengganti bantal guling yang akan dia peluk.

Tapi mengingat Mark sekarang tengah menginap di rumah Haechan membuatnya sedikit khawatir.

Haechan pulang pagi tadi, langsung aja tuh bocah yang bernama Haechan masuk ke kediaman Jung.

"MARKEUUU" Haechan memanggil Mark yang lagi menggambar di meja tamu.

Mark yang dipanggil pun menoleh dan membolakan matanya karena Haechan sudah pulang.

Keduanya saling berpelukan, tak lupa saling mengucapkan kata 'kangen' disela sela pelukan mereka.

Taeyong yang tadinya lagi bikinin Mark jus semangka pun menggigit bibirnya karena melihat interaksi keduanya.

Sungguh sungguh gemoy.

Taeyong kembali ke dapur untuk mengambilkan jus untuk Haechan dan juga  pasangan Johnten yang pastinya mengantar Haechan kemari.

Mark langsung melepaskan pelukannya yang membuat Haechan menatapnya bingung. Anak dari Jung Jaehyun itu kemudian melipat tangan di depan dadanya lalu membuang wajahnya.

"Echanie lama" rajuknya.

"Hey Echan kan pergi 1 minggu'an engga lama itu" ucap Haechan sembari menengokkan dirinya di depan Mark—mengingat dia membuang wajahnya dari Haechan.

"Tapi rasanya lama banget..." Mark yang menoleh ke arah satunya.

Haechan pun menengokkan kepalanya lagi tepat di depan Mark "Sekarang Echan kan udah disini Markeu"

Mark kemudian melirik ke arah Haechan yang tersenyum ke arahnya, lalu...
























Chu~

















"Jangan pergi lagi ya?"



















Mark mencium pipi gembul Haechan yang membuat si empu menundukkan kepalanya karena malu.

"Iya Markeu" cicitnya.

Taeyong berjalan menuju Haechan dan Mark yang tengah saling menjahili satu sama lain, seperti Mark yang mencubit pipi Haechan dan si korban akan menggelitiki si pelaku.

Entah kenapa Mark begitu terobsesi dengan pipi gembul Haechan, padahal ada yang lebih menarik dari itu.g

"Ayo minum jus anak anak" Mark dan Haechan langsung bangun dari duduknya.

"Ini untuk Mark dan ini untuk Haechan" keduanya sama sama mengambil gelas yang diberikan oleh Taeyong.

"Makasi Mommy" ucap keduanya bersaman.

Ketika tengah meneguk jus itu Haechan melihat ke arah Taeyong. Rasa rasanya Babysitter dari Mark ini terlihat lebih cantik dari sebelum sebelumnya.

"Mommy makin cantik aja" Taeyong membolakan matanya.

"Biasa aja Mommy mah" Taeyong menundukkan kepalanya—malu karna di puji Haechan.

"Oh iya, Johnny dan Ten dimana? Kok gak mampir?"

Setelah tegukan terakhir yang menyisakan gelas kosong yang dibawa Haechan barulah dijawabnya.

"Mama dan Papa ada di mobil, Mom" Haechan kemudian berdiri lalu memeluk Mark dan juga Taeyong

Babysitter【Jaeyong】Where stories live. Discover now