Tiara tersenyum lebar memandang laki-laki yang bertengger manis di motornya. Sungguh kelewat senang. "Gue boleh nebeng nggak? Dari tadi nggak ada bus atau taksi yang__eh." Motor laki-laki itu melesat begitu saja tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Tiara mematung ditempat. Dia memandang kepergian laki-laki tersebut sambil tersenyum kecut. Motornya semakin menjauh hingga hilang ditelan ribuan kendaraan yang lainnya. "Gue nggak akan nyerah Ren, tapi ntah ntar bagaimana." Ucapnya pelan dengan suara yang bergetar menahan tangis. Namun air matanya tidak bisa dibendung lagi sehingga setetes air hangat lolos begitu saja dari pelupuk matanya. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Apa rasanya jika kalian berada di posisi seperti itu? Sakit? Pasti Nyesek? Banget Sampai pada akhirnya waktu yang akan menjawab semuanya. #slow update