Ketika kata-kata tidak bisa diucapkan. Yang bisa dilakukan hanya mencoret kertas tanpa warna. Menuangkan semua keluhan menjadi sebuah cerita. Berjuang dengan gangguan cemas yang dideritanya. Randuris Amanda memutuskan untuk mengakhiri homeschooling dan pergi ke SMA Negeri. Sayang bukan kebahagiaan yang dia dapatkan di sana. Tapi ketakutan dan rasa gelisah yang semakin menjadi ketika dirinya menjadi sasaran perundungan kakak kelas. "Jangan ikutin aku." Dan satu lagi yang semakin membuat hidupnya jengah. Sosok Dirga, kakak kelas yang berlagak menjadi hero tapi berkahir dengan terus mengganggunya. Repost cerita lama @Copyright by DhetiAzmi