Part 2

1.1K 65 9
                                    

Skip aja ya, guys :v

(Di rumah Frost Fire)

Setelah pulang sekolah, Frost fire sedang beristirahat di kasur. Kenapa? Ya, lelah lah. Apa lagi?

Frost sedang memikirkan kejadian di sekolah tadi. Sampai-sampai, frost sangat malu di depan semua temannya. Apalagi dengan Supra. Supra, sangatlah manis sekali. Ingin sekali frost mencium kening supra. Hehehehe :v

Reads: ngawur kamu ya, thor?
Author: nggak 😅.
Reads: 😑😑😑

Frost Fire: Haduh, kenapa lah tiap-tiap ini, sering aku memikirkan supra terus. Mungkin, karena dia terlalu manis....... Tak tak tak, aku kan masih kelas 12. Belum lg kuliah. Kenapa aku tiba-tiba ingin cari jodoh? Aku dengan dia kan belum tentu sah! Aduh, Frost nih! (Memukul pipinya sendiri)

Authot: Hahahahaha, kamu habis di tampar sama pacarmu, ya Frost karena selingkuh? Hahahahahahah........... :v
Frost Fire: Kan kamu yg buat.
Reads: Entah nih thor 😑
Author: iya iya, canda =^=

Blaze: Frost, kamu sudah sholat zuhur belum? (Jerit)
Frost Fire: (terkejut) Astagfirullah, belum bu. Frost lupa.
Blaze: Yasudah, sholat zhuhur dulu. Setelah itu, kamu turun ke bawah dan makan siang, ya!
Frost Fire: Ya bu. (pergi dan mengambil wudhu)

(Di rumah Supra)

Supra sedang duduk di meja belajar. Supra pun memikirkan kejadian di sekolah, sama seperti pikiran Frost Fire.

Supra: haduh, aku malu sekali. Seandainya kalau aku tidak menabrak Frost, pasti tidak akan terjadi. Di depan semua teman sekolah lagi U////w////U
Solar (Ibu Supra): Supra, ayo turun dan makan siang!
Supra: Ya bu! (Pergi)

Dan dua keluarga pun makan siang dengan tenang, kecuali anaknya masing-masing :v
Selesai makan, Supra sedang merenung di kasurnya. Karena mikir itu tadi 😑. Dan tiba-tiba, ada seseorang yang sedang mengetuk pintu dari luar. Dan ternyata, itu adalah Solar.

Solar: Supra....Supra.... (Tok...tok...tok) ini Ibu, Supra....Supra! (Tok...tok...tok...)
Supra: Masuk saja, bu. Pintunya tidak dikunci.

Author: Durhaka kamu, ya Supra. Masa kamu menyuruh ibumu masuk begitu saja. Buka pintunya untuk ibumu napa dah?
Supra: Diamlah, thor. Kau yg buat, marah-marah lagi denganku.
Author: Hehehehe......

Solar pun masuk dan menemui Supra. Solar langsung duduk di samping Supra.

Solar: Supra! Kamu kenapa, nak? Kok, hari ini kamu ngelamun terus? Emangnya ada sesuatu yang kamu pikirkan? (Sebelah kanan mengusap kepala Supra dan sebelah kiri memegang bahu Supra)
Supra: Eh, nggak ada apa-apa kok, bu.
Solar: Terus, kenapa wajahmu merah? Ada seseorang yang kamu suka, ya? (Nunjuk Supra)
Supra: Hah ./////. (Blushing) Lah, ibu. Jangan gitu, dong! Malu lah. (Memengang kedua pipinya)
Solar: Hm... lah, becanda kok. Tapi ibu tanya, apakah kamu suka ya, sama Frost Fire?
Supra: .////////////. (Blushing tingkat dewa) Nggak......nggak kok, bu.
Solar: Alah, jujur saja, Supra. Ibu sudah tahu kok.
Supra: Sejak kapan ibu kenal Frost?
Solar: Ibu pernah, ibu menyelamatkan Frost dari beberapa preman di tengah jalan. Terus, ibu membawakan Frost ke taman. Lalu, ibu berbicara dengan Frost. Dan sampai sekarang, ibu sudah kenal dengan Frost, tapi orang tuanya ibu belum kenal.
Supra: Ooh. Pantas aja ibu bisa menebak.
Solar: Nah, betul kan, kamu suka sama Frost?
Supra: I....iya, bu .///////.
Solar: hm...hm....hm.... (tertawa kecil) tidak apa-apa, Supra. Ibu senang mendengar itu. Tapi, kamu kan masih kelas 12. Belum kuliah.
Supra: Iya bu, Supra tahu.
Solar: Nanti, tamat kuliah, kamu boleh cari jodoh. Kalau kamu udah dapat, ibu setuju saja. Kalau ayah sih, ibu nggak tahu.
Supra: Iya bu, supra ngerti (memeluk Solar).

Bersambung.

Always With me (FROST FIRE X SUPRA)Where stories live. Discover now