[✔] MY CLARITY | Jaerosé ft.97 Liners

02. Film horror dan Insomnia

"Aaaaaaaaa!!!!" Teriak Eunha sambil bersembunyi dibalik punggung Rose yang duduk di sebelahnya dengan kaki menekuk.

“Anjirrrrrr, Aaaaaa!!!” teriak Jihyo ikut ikutan merangkul lengan kiri Rose.

Sedangkan Rose, gadis  itu diam diam takut juga. Dia bahkan meremas tangan Jihyo yang ada disampingnya.

Setelah makan malam, teman teman Rose memutuskan untuk menonton film Shadako beberapa saat lalu dan kini dilanjut dengan film Train to Busan di theater room dengan lampu yang sudah dimatikan. Yuju, Lisa, Mina, serta Chaeyeon memilih duduk dibawah.

“Aaaaaa!!!” Rose sudah tak bisa lagi menahan rasa takutnya.

Anehnya, Lisa justru tertawa ngakak saat Zombie dalam film menggigit leher penumpang dalam kereta, bukannya takut dia justru tertawa keras membuat Mina yang duduk disampingnya jadi merinding. Apakah temannya ini seorang psyco?

Setelah melaui teriakan teriakan panjang, akhirnya film berakhir dan Lisapun menghidupkan lampu.  Dia terkejut saat melihat Eunha, Rose, dan Jihyo duduk dengan wajah yang terlihat pucat pasi.

“Kalian gapapa?” tanya Chaeyeon khawatir.

“Hhah?” tanya Eunha setengah sadar.

“Gue baru tau kalo Rose itu bisa takut sama film horror.” Ungkap Yuju jujur.

Rose masih diam tak bergerak sedikitpun dari posisinya.

“Chie?” Mina menggoyangkan tubuh Rose pelan membuat empunya terkejut.

“Lo gapapa?” tanya Mina khawatir.

“H-hah?” tanyanya linglung seolah nyawanya belum kembali.

“Nih, minum dulu.” Ucap Chaeyeon menyerahkan minuman kearah Rose dan Eunha yang masih terdiam. Berbeda dengan Jihyo yang sudah sadar dan kini tengah ke toilet dan meminta Lisa menemaninya.

Eunha meraih gelas dari Chaeyeon dengan sedikit kasar lalu memiumnya dengan kasar. Sedangkan Rose, dia bahkan tak bisa memegang gelasnya dengan benar karena tangannya masih bergetar.

“Anjirrr. Ngga kira kira si Lisa milih film yang kayak gitu!!” teriak Eunha sambil mencak mencak. “Dimana tuh bocah hah?!!” tanyanya.

“Toilet.” Jawab Yuju singkat.

“Rose? udah mendingan?” tanya Mina pelan.

Rose mengangguk.

“Aaaa. Lepasin Eunhaaa. Anjirrrr!!" Teriak Lisa yang kini sudah ditarik Eunha kembali keruang theater.

“Lo kira kira dong milih film. Ntar kalo gue gak bisa tidur gimana? Kalo gue kebayang bayang gimana?” ucap Eunha yang kini tengah menggelitiki pinggang Lisa.

Rose menoleh. Matanya berkilat tajam namun justru membuatnya terlihat lucu. Dia lantas berlari mendekati Lisa dan ikut menggelitiki gadis itu bersama Eunha hingga kini mereka berbaring di lantai karena Lisa tidak bisa menahan rasa gelinya.