ZEGA'S [END]

20 - Usapan yang memalukan!

20 - Usapan yang memalukan!

Acieee aku update lagi nih😘😘

Yang dari lapak Disaster Love, bisa baca cerita ini dulu selagi aku masih menimang-nimang buat bikin sequel apa enggak☺️☺️

Duh gak sabar dehh, hahaha😂🤪🤪

CLICK VOTE!

🏀🏀🏀🏀

“Ih kok empuk banget sih nih guling, perasaan guling dikamar gue keras-keras deh.” Racau Windy sambil terus mengeratkan pelukannya di guling yang ia bilang sangat empuk.

“Nafsu banget meluknya,”

“Tunggu, ini gue lagi dikamar kan? Kok ada suara cowok?!”

Windy membuka matanya secara perlahan-lahan, jangan tanya gimana ekspresi Windy sekarang.

“AAAAA!!! ZEGA KAMU NGAPAIN??!”

Windy langsung bangkit dari kasur yang disebelahnya terdapat Zega, serius Windy bener-bener kaget plus takut.

“Jangan bilang kamu semalem tidur disini juga?!” Ujar Windy dengan nyalang.

“Kalo iya emang kenapa?” Balas Zega sambil ikutan berdiri.

Windy mundur, wajahnya berubah menjadi pucat, tatapannya menatap Zega dengan takut.

“Kok mundur? Emang gak inget semalem?” Ujar Zega sambil meraih pinggang Windy.

“S-semalem? Emang nga-ngapain??” Balas Windy sambil menatap Zega takut-takut.

“Masa gak inget sih? Kan—”

“ENGGAK!! ENGGAK MUNGKIN!”

PLAK!

Windy langsung lari dan tak lupa mengambil tasnya yang berada di atas nakas, Windy tak melihat kearah Zega sama sekali.

Ya, Windy menampar Zega.

Abisnya Windy udah takut, jadi dia mutusin buat nampar Zega terus kabur.

“EEEH! KAKAK MAU KEMANA???” Teriak Risa, ia mengejar Windy yang lari kayak diuber-uber setan.

“Hiks— jangan-jangan gue—”

“KAK WINDY AWAS!”

“WINDY!!”

BRAK!

Pandangan Windy menggelap sempurna.

🏀🏀🏀🏀

“Engh— sshh, Zega?!” Gumam Windy sambil menatap seseorang yang terbaring di sampingnya lagi.

“Aduh badan gue kretek-kretek nih,” Gumamnya sambil membenarkan posisi duduknya.

Windy mendekat kearah Zega, jemarinya dengan nakal mulai memegangi wajah putih Zega.

Dari hidung, alis dan terakhir bibirnya.