⨳⃨ ❶❶. the lion is real ₊˚

1.1K 170 0
                                    


•🦁🦁🦁•

aku terbatuk dan mengeluarkan semua air yang masuk kedalam tubuhku, perutku rasanya tidak merasakan nyeri sama sekali

aku perlahan mengedipkan mataku dan membukanya sedikit menetralkan penglihatanku, lalu penglihattanku mulai jelas

"lucy" gumamku saat melihat sepupu termudaku itu menatapku dengan senyuman lalu memelukku erat, aku membalasnya dengan senyum kecil dan membalas pelukkannya

lalu para pevensie lainnya memelukku erat yang langsungku balas

"kami kira, kami kehilanganmu, hera" suara edmund kepadaku yang balas tawa pelan

mereka lalu membantuku berdiri dan aku melihat ada singa yang kulihat beberapa bulan lalu di sungai rush

aku dan yang lainnya mulai menunduk memberikan hormat kepadanya

"berdirilah para ratu dan raja narnia" suara aslan yang membuat aku dan caspian tetap menunduk memberi hormat kepadanya

"aku bilang semua" sambung aslan yang membuat aku dan caspian saling menatap

"aku tidak yakin aku siap" suara caspian yang membuatku mengangguk, aku memiliki pendapat yang sama dengan caspian

"untuk alasan itu, aku selalu ada" suara lembut aslan membuat aku kembali menatap kearahnya

aku dan caspian lalu berdiri, lalu kami mulai melihat kebelakang saat sekumpulan tikus membawa reepicheep dengan tanduh di pandak mereka

"reepicheep" bisikku menatap sedih kearah tikus pahlawanku itu

lucy lalu berlari kearah reepicheep dan memberikannya setetes ramuannya dan reepicheep kembali bangkit, aku memberilan senyum kepada lucy dan reepicheep

"terimakasih, yang mulia" suara reepicheep menundukkan tubuhnya kearah lucy

"oh, sambut aslan. suatu kehormatan besar untukku-" suara reepicheep terhenti saat dia jatuh lalu dia melihat kearah ekornya

ekornya buntung yang membuatnya memundurkan langkahnya

"aku benar-benar malu, aku mengharapkan bertemu denganmu. tapi penampilanku tidak pantas" suara reepicheep sedih

"mungkin, setetes lagi" sambung reepicheep menatap kearah lucy "kurasa itu tidak akan bisa" suara lucy merasa bersama "tolong coba dulu" reepicheep memohon tapi lucy benar-benar tidak bisa memberilan itu

"apa itu membuatmu menjadi menjadi kecil?" suara aslan kepada reepicheep yang membuat reepicheep mengeluarkan pedangnya

"iya, yang mulia. dengan menyesal aku harus berhenti karena ekor adalah kehormatan tertinggi seekor tikus" ucap reepicheep sambil memberikan pedangnya kepada aslan

"kurasa kau terlalu memikirkan kehormatanmu" ucap aslan matanya masih memandang kearah reepicheep

"bukan hanya kehormatan saja, itu juga bagus untuk keseimbangan dan memanjat dan mengambil sesuatu" reepicheep menjelaskan dan berjalan lebih dekat lepada aslan dan memberikan pedangnya lagi kepada aslan

"kami mohon yang mulia, kami tidak ingin menanggung malu memakai kehormatan yang ditolak untuk pemimpin kami" suara tikus lainnya sambil mengarahkan pedang mereka ke ekornya

"bukan untuk martabatmu, tapi untuk kasih sayang sesamamu" ucapan aslan lalu ekor kembali tumbuh ditubuhnya

aku memberikan senyum bahagia untuk nya dan menyenderkan kepalaku kepada susan yang merangkul pundakku. sementara peter merangkul pinggangku dan edmund memeluk pundak peter

aku tau, semua pasti akan berakhir bahagia

"lihat, terimakasih, terimakasih yang mulia. aku akan selalu menghargainya. mulai hari ini ekorku akan mengingatkanku atas kerendahan hatimu" suara reepicheep yang sangat bahagia dengan ekor barunya

aku dan yang lainnya terkikik pelan gemas mendengar kata-kata reepicheep

"sekarang, dimana si teman kecil yang sering kau ceritakan itu" tanya aslan melihat kearah lucy

kami semua melihat kearah trumpkin yang sedikit gugup dan berjalan pelan kearah aslan lalu menunduk memberi hormat, aslan kemudian mengaum yang membuat trumpkin terkejut dan memundurkan langkahnya

"kau melihatnya sekarang ?" suara lucy yang membuat trimpkin tersenyum malu-malu lalu menunduk


•🦁🦁🦁•

to be continue→→→
don't forget to vote and comment !!

⠀ᵎ ✔ + ʬ۪ʬ ˒ 𝐐𝐔𝐄𝐄𝐍 𝐎𝐅 𝐆𝐄𝐍𝐄𝐑𝐎𝐒𝐈𝐓𝐘 ❪ !#⃞PRINCE CASPIAN X ❫Where stories live. Discover now