Bab 10

1K 126 6
                                    

Mereka pun masuk ke dalam pesawat dan suasana pun sangat tenang sampai akhirnya Gopal memukul tembok yang ada di sampingnya dengan muka marah, mereka pun kaget karna tidak pernah melihat Gopal seperti ini.

"Gopall.. kau kenapa?" tanya Ochobot dan Gopal hanya melihat ke bawah.

"Gopal kau tidak apa-apa?" tanya Fang sambil memegang pundaknya.

"Kenapa..kenapa Boboiboy diperlakukan seperti ini dan kita hanya diam saja" kata Gopal dengan menyipitkan matanya menahan nangis,Yaya pun langsung menunduk.

"Tak cuma kau Gopal, aku pun merasakan seperti itu" kata Yaya sambil mengusap lengannya dan Ying menghela napas.

"Tapi kenapa Boboiboy tidak memberi tahu kita kalau dia sendiri sudah tahu dari minggu lalu?" tanya Ying sambil memegang dagunya dan Fang pun hanya melipat tangannya sambil melihat ke depan.

"Aku rasa ada sesuatu yang akhirnya Boboiboy harus merahasiakan dan Laksamana Maksmana pun sampai mengikuti yang diminta oleh Laksamana Amato, aku merasa ada tujuan baik karna Laksamana Maksmana mengikuti perintah darinya.. tapi aku juga ragu" kata Fang sambil menunduk.

"Sudah, lebih baik aku buka portal sekarang sebelum Laksamana Amato mengecek situasi di sini" kata Ochobot dan mereka pun mengangguk. Ochobot pun akhirnya membuka portal dan dua pesawat masuk ke dalam. Mereka pun terbang dengan cepat sampai mereka ada di dekat kedai Tok Aba yang disambut oleh orangtua dari mereka.

Mereka pun landas dan akhirnya keluar menemui orangtua mereka masing-masing, Tok Aba pun menunggu dan melihat Ochobot yang keluar.

"Ochobot lama tak bertemu" kata Tok Aba dan Ochobot hanya mengangguk, kemudian muncul Amato bersama dengan Boboiboy yang sedang tertidur di pelukannya, ibu Ying dan Yaya pun langsung menyadari.

"Kenapa dengan Boboiboy ying?" tanya ibunya Ying.

"Lagi lelah karna sakit ma" kata Ying dan ibunya Yaya menaikkan alisnya.

"Lalu.. siapa orang itu?" tanya ibunya Yaya dan Yaya pun menghela napas.

"Ayahnya Boboiboy bu" kata Yaya sambil melihat mereka, ibunya pun mengagguk.

Fang pun berada di samping Tok Aba dan Tok Aba pun merangkul Fang dengan hangat, sudah lama Fang selalu tinggal bersama Boboiboy kalau kembali ke Bumi dan Tok Aba menyambutnya dengan hangat.

"Kalau begitu, mari kita kembali ke rumah" kata Tok Aba mengajak mereka dan Fang menaikkan alisnya.

'Kenapa Tok Aba tidak bertanya, biasanya dia paling khawatir' pikir Fang yang mulai curiga dengan Tok Aba. Fang pun mengikuti Tok Aba dan Amato ke dalam rumah, Fang pun berjalan masuk ke dalam secara perlahan.

"Tak usah sungkan Fang, kau juga bisa panggil aku paman kalau kau bisa terbiasa juga" kata Amato dan Fang mengangguk.

Waktu sudah malam dan Boboiboy pun masih belum terbangun, Fang pun yang tertidur di satu ruang pun penasaran dan dia mencoba untuk mengintip keadaan Boboiboy. Saat dia mencoba masuk, pintu terbuka sedikit dan melihat ada Tok Aba, Amato dan.. Ochobot juga.

'Kenapa semua berkumpul di sini dan kenapa Ochobot belum mengisi daya???'pikir Fang yang mencoba menguping pembicaraan mereka.

"Jadi bagaimana keadaan Boboiboy setelah kau menghapus ingatannya" tanya Tok Aba dan Fang pun kaget.

'Tok Aba tahu dan reaksinya biasa saja' pikir Fang sambil terus mendengarkan.

"Untuk sekarang dia aman dan tidak memberontak, bagaimana selama dia ada di Bumi bersama kalian berdua" tanya Amato sambil melihat mereka.

'Ochobot juga tahu!! Ada yang tidak beres dengan rumah ini' pikir Fang

Ability [ Boboiboy Fanfiction ]Where stories live. Discover now